Sejarah Hari Ini (10 Juni 2009) - Terpanjang Se-Indonesia, Jembatan Suramadu

Sejarah Hari Ini (10 Juni 2009) - Terpanjang Se-Indonesia, Jembatan Suramadu
info gambar utama

Jembatan Nasional Suramadu atau dikenal dengan Jembatan Suramadu adalah jembatan yang melintasi Selat Madura, menghubungkan Pulau Jawa (di kota Surabaya) dan Pulau Madura (di Bangkalan, timur Kamal), Indonesia.

Tujuan dibangunnya jembatan ini agar mempercepat pembangunan di Pulau Madura, meliputi bidang infrastruktur dan ekonomi di Madura yang relatif tertinggal dibandingkan kawasan lain di Provinsi Jawa Timur.

Jembatan satu ini memiliki panjang 5.438 meter dan merupakan yang terpanjang di Indonesia pada awal abad ke-21.

Perjalanan Surabaya-Madura atau sebaliknya yang awalnya melalui jalur laut memakan waktu tempuh 30-60 menit pun bisa dipangkas kurang dari 10 menit berkat Jembatan Suramadu.

Pembangunan jembatan ini dimulai pada masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri yakni tanggal 20 Agustus 2003.

 Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Ani Yudhoyono Gubernur Jawa Timur Soekarwo (keempat kiri) serta Menkominfo (saat itu), M. Nuh (kedua kanan) berdoa bersama usai peresmian jembatan Suramadu (10/6/2009).
info gambar

Memakan enam tahun pengerjaan atau tepatnya selesai pada 1 Maret 2009, Jembatan Suramadu lalu diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Juni 2009.

Jembatan Suramadu memakan biaya sekitar Rp 5 triliun dengan melibatkan 3.500 pekerja Indonesia dan Cina.

Bagian jembatannya terdiri dari tiga bagian yaitu jalan layang (causeway), jembatan penghubung (approachbridge), dan jembatan utama (main bridge).

Bahannya berupa 28 ribu ton baja, 600 ribu ton campuran baja dan didesain tahan erosi serta serangan air laut yang membuat sanggup bertahan sekitar 100 tahun.

Sesuai dengan keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 395/KPTS/M/2009 tertanggal 10 Juni 2009, tarif resmi yang akan diberlakukan di Suramadu adalah Rp 3.000 hingga Rp 90 ribu.

"Tarif terendah sepeda motor dan tertinggi truk dengan lima gardan," kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Nurdin Manurung, kala itu.

Jembatan Suramadu ketika malam hari.
info gambar

Pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jembatan Suramadu akhirnya dikategorikan sebagai jalan non tol yang artinya tidak dipungut bayaran alias gratis.

"Dengan mengucap bismillah, jalan tol Suramadu kita ubah menjadi jalan non tol biasa," kata Jokowi dalam peresmian pada 27 Oktober 2018 lalu.

Predikat jembatan terpanjang di Indonesia yang dipegang Suramadu mungkin tidak akan lama lagi ditanggalkan.

Pasalnya pemerintah Indonesia berencana membangun Jembatan Batam-Bintan yang memiliki panjang 6,97 kilometer pada 2021.

Baca Juga:


Referensi: Pu.go.id | Kemenkeu.go.id | TEMPO Publishing, "Sejarah Panjang Pembangunan Jembatan Suramadu" | Priyo Jatmiko, "Tempat Wisata di Surabaya: Volume 1"

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini