Kawan GNFI suka bermain gim ponsel? Pasti kebanyakan suka ya, apalagi industri gim semakin maju akibat perkembangan teknologi sehingga membuat beberapa gim baru bermunculan dan bisa dijajal oleh kita yang doyan ngegim.
Dalam urusan memajukan industri gim, Garena adalah salah satu rajanya di Asia Tenggara. Perusahaan platform internet dan mobile terbesar yang berkedudukan di Singapura itu merupakan perusahaan dengan pertumbuhan tercepat di ASEAN.
Dimulai dari tahun 2009, Garena memberikan layanan ke jutaan pengguna digital content di lebih dari 10 negara di Asia dan lainnya. Di Indonesia, Garena menerbitkan berbagai online game yaitu Arena of Valor (AOV), Free Fire, Contra: Returns, Speed Drifter, dan Call of Duty: Mobile - Garena.
Selain gim yang sudah disebutkan sebelumnya, Garena juga akan merilis gim online baru bernama Fantasy Town bergenre farming simulator/simulasi berkebun/bertani. Dalam gim tersebut, pemain bisa bercocok tanam, membangun kota impian, hingga berpetualang menjelajahi tempat-tempat baru serta melawan berbagai Monster.
Game ini dikembangkan oleh Arumgames dan dirilis oleh Garena Indonesia di App Store dan Playstore. Terdapat fitur skin di dalam dunia fantasi ini yang memungkinkan setiap pemain bebas berkreasi dalam memodifikasi karakternya.
Ada Tokoh Kisah Rakyat Indonesia
Lewat gim ponsel Fantasy Town besutan Garena, pemain bisa lebih mengenal budaya lokal. Alasannya, Fantasy Town menghadirkan banyak elemen Indonesia dengan tujuan untuk melestarikan budaya via video gim.
Salah satunya dengan menghadirkan karakter yang berasal dari cerita rakyat asal Jawa Barat, Kabayan dan Nyi Iteung. Selain Kabayan Fantasy Town juga menghadirkan karakter legenda Ratu Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul, di dalam gim.
''Kami harapkan dengan mengenalkan karakter cerita rakyat melalui sebuah game farming jauh lebih efektif, mengingat cerita rakyat yang menjadi akar budaya indonesia mungkin sudah jarang diminati oleh anak-anak zaman sekarang,” ujar Produser Fantasy Town, Edmundo Swidoyono, yang dilansir GNFI dari pers rilis Garena.
Peluncuran Fantasy Town juga mendapat respons positif dari kementerian pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang mengatakan ''Di masa mobile games menjadi primadona di kalangan anak muda sekarang, rasanya cukup efektif memperkenalkan budaya dan cerita rakyat melalui sebuah mobile games. Saya harapkan ke depannya semakin banyak developer games yang mengangkat dan memperkenalkan cerita rakyat melalui sebuah games,'' terang Wishnutama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, lewat sumber yang sama.
Karakter Roro Kidul, skin Kabayan dan Nyi Iteung bisa didapatkan secara gratis oleh pengguna dengan melakukan pra-registrasi dan pendaftaran melalui fantasytown.co.id.
Seluruh pemain yang telah mendaftar dalam masa pra-registrasi, akan menerima sejumlah hadiah in-game berdasarkan total pemain yang ikut melakukan pra-registrasi. Artinya, semakin banyak yang mendaftar, maka akan semakin banyak juga hadiah yang bisa didapatkan. Di event ini, selain Roro Kidul, Kabayan dan Iteung, pemain juga bisa mendapatkan hadiah tambahan yang terdiri dari 1.000 gold, rare summon scroll x3, dan 100 ruby.
Tidak berhenti sampai situ saja, melalui event lainnya yaitu daily spin, pemain juga berkesempatan memiliki hadiah karakter Radu yang didesain memakai pakaian adat Madura, dan bahkan bisa membawa pulang iPhone X secara gratis. Untuk mendapatkan kesempatan spin, pemain cukup menyelesaikan beberapa misi yang terdiri dari masuk ke dalam website event di fantasytown.co.id setiap hari, membagikan event ke 5 teman lainnya, serta mengikuti akun resmi sosial media yaitu Instagram (@fantasytown.id), Facebook (@FantasyTown.ID), dan YouTube (Garena Fantasy Town Indonesia).
Bukan kali ini saja sebenarnya Garena memunculkan karakter gim yang bercorak ke-Indonesia-an. Sebelumnya pada 2018, gim Arena of Valor kedatangan hero baru yang bisa dimainkan gamers, yakni Wiro Sableng. Tokoh komik dan sinetron itu dirilis oleh Garena bertepatan dengan ditayangkannya film Wiro Sableng yang dibintangi aktor Vino G. Bastian pada tahun yang sama.
Seakan tak mau kalah dari AOV, pada tahun yang sama gim bergenre MMORPG dari Moonton, Mobile Legends, juga memakai karakter bercorak ke-Indonesia-an. Karakter tersebut ialah Kadita yang didesain seperti Nyi Roro Kidul. Kenapa bisa dibilang menyerupai Si Ratu Pantai Selatan itu? Jawabannya tentu karena tampilan pakaian Kadita serba hijau dengan mahkota emas di kepalanya serta kain putih yang melingkari pergelangan tangannya sehingga tak jauh berbeda dari penggambaran Nyi Roro Kidul yang sudah kita kenal.
Sekilas Tentang Kabayan, Nyi Iteung, dan Nyi Roro Kidul
Kabayan dan Nyi Iteung, dua tokoh ini merupakan tokoh imajinatif dari budaya Sunda yang juga telah menjadi tokoh imajinatif masyarakat umum di Arab. Polah Kabayan dianggap lucu, polos, tetapi juga cerdas dan disepadankan dengan tokoh Arab, Abunawas atau Nasrudin.Biasanya dalam pengisahan, Kabayan kerap diceritakan bersama Nyi Iteung pujaan hatinya.
Cerita-cerita lucu mengenai Kabayan di masyarakat Sunda dituturkan turun temurun secara lisan sejak abad ke-19 sampai sekarang. Penuturan kisah Kabayan tak hanya lewat tradisi lisan, tetapi juga lewat media lain seperti komik, animasi, buku, sampai film. Aktor kelahiran Surabaya, Didi Petet, dinilai sukses memerankan beberapa film Kabayan yang tayang pada tahun 1990-an.
Sementara itu, bila Kabayan adalah tokoh rekaan berbentuk kisah rakyat, Nyi Roro Kidul adalah sesosok roh atau dewi legendaris Indonesia yang sangat populer di kalangan masyarakat Pulau Jawa dan Bali. Tokoh ini dikenal sebagai Ratu Laut Selatan (Samudra Hindia) dan secara umum disamakan dengan Kanjeng Ratu Kidul, meskipun menurut beberapa kalangan sebenarnya keduanya berbeda.
Dalam mitologi Jawa, Kanjeng Ratu Kidul merupakan ciptaan dari Dewa Kaping Telu yang mengisi alam kehidupan sebagai Dewi Padi (Dewi Sri) dan dewi alam yang lain. Sedangkan Nyi Roro Kidul mulanya merupakan putri Kerajaan Sunda yang diusir ayahnya karena ulah ibu tirinya.
Dalam perkembangannya, masyarakat cenderung menyamakan Nyi Roro Kidul dengan Kanjeng Ratu Kidul, meskipun dalam kepercayaan Kejawen, Nyi Roro Kidul adalah bawahan setia Kanjeng Ratu Kidul. Kedudukan Nyi Roro Kidul sebagai Ratu-Lelembut tanah Jawa menjadi motif populer dalam cerita rakyat dan mitologi, selain juga dihubungkan dengan kecantikan putri-putri Sunda.
Referensi: Garena | TEMPO Publishing, "Nyai Roro Kidul dan Mitos"
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
