Dibanderol Sejutaan, Xiaomi Boyong Redmi 9 Ke Indonesia. Vivo X Series Kapan?

Dibanderol Sejutaan, Xiaomi Boyong Redmi 9 Ke Indonesia. Vivo X Series Kapan?
info gambar utama

Kawan GNFI, jika ada jenama gawai/ponsel yang terus aktif membombardir pasar Indonesia di masa kenormalan baru (New Normal), maka itu adalah Xiaomi yang dalam aktif menggelontorkan produk sub-brand mereka, yakni Redmi Note 9-series dan Redmi 9.

Setelah pada 9 Juni 2020 lalu Xiaomi meluncurkan varian Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro, kini giliran varian Redmi 9 yang resmi diluncurkan di Indonesia, Selasa (14/7).

Mengusung jargon #GengJawara, Xiaomi optimistis akan produk-produk yang diluncurkan dengan harga cukup terjangkau tersebut. Terlebih nilai plusnya adalah ponsel-ponsel itu dibekali teknologi anyar dengan prosesor paling mumpuni di kelasnya (entry level).

Jika sebelumnya seri Redmi Note 9 dibanderol sekitar Rp2,5 juta hingga Rp3,9 juta, bagi kawan GNFI yang memiliki bujet terbatas, maka bisa mengambil opsi varian Redmi 9 yang dilego antara Rp1,8 juta hingga Rp2 juta saja.

Meski dengan banderol yang cukup terjangkau, namun sepertinya Xiaomi memberikan value berlebih pada ponsel ini.

Lantas, apa saja keunggulannya? Simak ulasan berikut.

Pamflet peluncuran Redmi 9 di Inodnesia
info gambar

Upaya menghilangkan kesan murahan

Ponsel Redmi 9, merupakan generasi penerus dari Redmi 8 yang diluncurkan tahun lalu untuk segmen pasar yang sama.

"Kami sangat senang memberi tahu Anda bahwa Redmi 9 adalah upgrade yang lengkap dari seri kami sebelumnya," kata Alvin Tse, Country Director Xiaomi Indonesia, dalam acara peluncuran, Selasa (14/7).

Secara umum, ponsel Redmi 9 membawa sejumlah pembaruan ketimbang pendahulunya, Redmi 8. Terutama terlihat jelas pada sisi desainnya yang kekinian.

Lihat saja di bagian belakang ponsel, modul kameranya dibingkai oleh bulatan samar dengan tekstur glossy/halus. Sayangnya, untuk desain bagian depan terutama kamera swafotonya (selfie), masih menggunakan desain waterdrop yang terkesan kurang kekinian pada panel display berjenis IPS LCD 6,53 incinya itu.

Kamera belakang Redmi 9 ada empat, yang terdiri atas lensa wide-angel 13 MP (f/2.2), lensa ultrawide 8 MP (f/2.2), lensa makro 5 MP (f/2.4), dan lensa depth sensor 2 MP (f/2.4).

Sementara kamera selfie-nya dibekali lensa wide-angle 8 MP (f/2.0). Sektor kamera selfie juga dibekali sejumlah fitur seperti kaleidoskop, cinematic portrait, dan screen flash.

Bagi penggila fotografi ponsel, jangan berharap lebih soal kamera, karena tak ada fitur stabilisasi foto maupun video yang lazimnya diakomodir oleh fitur optical image stabilization (OIS) untuk foto dan electronic image stabilization (EIS) untuk video.

Meski begitu, ada alasan lain mengapa kawan GNFI boleh memboyong pulang ponsel ini. Redmi 9 ditanamkan prosesor MediaTek Helio G80 berfabrikasi 12 nanometer, sepaket dengan CPU octa-core berkecepatan hingga 2.0 GHz.

Itu artinya, Redmi 9 menjadi ponsel pertama di Indonesia berbekal prosesor tersebut yang berjalan pada sistem operasi Android 10, dan menjadikan ponsel ini paling ngebut di kelasnya.

Untuk pasar Indonesia, Redmi 9 yang dijual dalam dua varian, yakni RAM 3GB/ROM 32 GB dan RAM 4GB/ROM 64GB. Memori Redmi 9 bisa diperluas melalui memori tambahan berjenis microSD dengan kapasitas maksimal 512 GB.

Soal baterai ponsel, boleh jadi kawan GNFI tak butuh powerbank dalam beraktifitas, karena di ponsel ini tertanam baterai berkapasitas 5.020 mAh yang diklaim dapat digunakan seharian penuh. Lain itu, baterainya didukung pengecasan cepat (fast charging) 18 watt berjenis type-C.

Warna-warna yang bisa dipilih saat kawan GNFI membelinya--mulai 15 Juli 2020--adalah; abu-abu, hijau, dan ungu kebiruan.

Bagi kawan GNFI yang memiliki bujet terbatas, ponsel ini cukup menjadi pencerah. Mengingat spesifikasi yang boleh dibilang dapat menunjang kebutuhan harian. Seperti baterai yang tahan lama, performa yang--diklaim--lumayan baik, serta dukungan kamera dengan fitur yang tak terlalu kuno.

Hipnotis Vivo X50-series

Satu lagi ponsel yang dikabarkan akan uncul pekan ini adalah Vivo. Yakni Vivo X50-series.

Sejak lama, Vivo nampaknya sudah ancang-ancang untuk meluncurkan lini flagship-nya di Indonesia, yakni melalui varian X50-series.

Sebagai langkah untuk menghipnotis pasar, pamflet di gerai ponsel maupun di media sosial terkait produk ini bahkan sudah muncul sejak Juni lalu.

Jajaran ponsel seri X50 dari Vivo ini juga dirumorkan akan mengedepankan sisi fotografi. Fitur yang paling banyak digandrungi oleh pengguna ponsel di Indonesia.

Digital & PR Director Vivo Indonesia, Fachryansyah Farandy, pernah mengatakan bahwa pihaknya tak ragu membawa varian termahal ponsel Vivo ini ke Indonesia. Ucapannya pun diamini oleh Senior Director Vivo Indonesia, Edy Kusuma, beberapa waktu lalu.

''Sebelumnya sudah kami informasikan akan menghadirkan smartphone flagship tahun ini di Indonesia. Kami begitu antusias untuk segera memperkenalkan Vivo X-series sebagai smartphone flagship fotografi pertama dari Vivo Indonesia,'' terang Edy dalam siaran pers Vivo Indonesia awal Juli lalu.

Dalam laman Instagram Vivo Indonesia, tertulis jika dalam dua hari ke depan pihaknya akan meluncurkan produk X50-series tersebut. Jika itu benar, maka perkiraannya pada 16 Juli 2020.

Dengan diluncurkannya Vivo X50-series ini, Vivo sejatinya ingin memperluas inovasi dan portofolio produknya di pasar ponsel Indonesia. Tak hanya menyediakan ponsel kelas menengah, tapi juga ponsel flagship.

Apalagi berdasarkan statistik International Data Corporation (IDC), Vivo menjadi merek dagang ponsel terlaris pada kuartal pertama (Q1) 2020 di Indonesia.

Mengusung jargon "Photography, Redefined", Vivo X50-series membawa keunikan fitur teknologi terkini dalam balutan fitur flagship fotografi yang menambah nilai dan daya tarik baru bagi konsumen Indonesia.

Menelusur kabar, ada tiga varian dari seri X50 dari Vivo ini, yakni Vivo X50, Vivo X50 Pro, dan Vivo X50 Plus. Tapi merujuk data TKDN Kemenperin, sepertinya hanya dua varian yang akan dijual secara resmi di Indonesia, kemungkinannya seri Vivo X50 dan X50 Pro.

Nah, bagi kawan GNFI terutama kaum hawa, nampaknya wajib menantikan ponsel anyar Vivo ini mengingat ponsel Vivo identik dengan fitur kamera berbasis AI beauty.

Baca juga:

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Mustafa Iman lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Mustafa Iman.

Terima kasih telah membaca sampai di sini