Komik Si Nopal yang Mendunia Lewat Kerjasama dengan Facebook

Komik Si Nopal yang Mendunia Lewat Kerjasama dengan Facebook
info gambar utama

Kawan GNFI, komik animasi karya anak bangsa Si Nopal mulai mendunia melalui kerjasama yang dilakukan dengan Facebook Indonesia.

Tujuan Facebook melakukan kerjasama ini bukan tanpa alasan, yakni ingin megedukasi masyarakat terkait pemberitaan dan kabar bohong (hoaks).

Kesimpangsiuran informasi di media sosial yang semakin deras, menjadi konsentrasi pihak Facebook Indonesia untuk memberikan edukasi kepada masyarakat melalui cara yang jenaka.

Selain di Facebook, komik animasi Si Nopal yang mengangkat tema soal hoaks juga bakal didengungkan di platform Instagram.

Karissa Sjawaldy, Manager Kebijakan Publik untuk Facebook di Indonesia, dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan bahwa cerita-cerita komik Si Nopal cukup relevan dengan kondisi masyarakat saat ini.

Cerita sederhana dikemas secara jenaka itu menceritakan keresahan keluarga Indonesia melalui problematika yang dialami dalam keseharian.

''Program utama kita ada serial animasi Si Nopal yang akan membahas bagaimana menjadi warga digital yang cermat menggunakan FB dan IG. Bagaimana cara ngenalin berita palsu atau misinformasi, bagaimana bisa melindungi akun dari pembajakan (hacking) atau penipuan (phising/scamming) yang sering terjadi,'' jelas Karissa.

Ini tentu merupakan sinyak positif mengingat beberapa perusahaan raksasa mulai melirik karya anak bangsa untuk mengampanyekan hal-hal yang berdampak pada kebaikan.

Bermula dari iseng

Komik Si Nopal cukup tenar dikalangan penikmat kanal Youtube melalui akun @animasinopal. Saat ini, komik yang tayang dengan format animasi ini tercatat memiliki jumlah pengikut sebanyak 5,88 juta subscriber.

Sementara di laman instagram @si_nopal, komik ini juga mendulang pengikut loyal dalam jumlah besar, yakni 2,1 juta followers, dan di laman Facebook sebanyak 687,3 ribu melalui akun @Si Nopal.

Adalah Naufal Faridurrazak sang pencipta komik jenaka ini. Naufal menceritakan bahwa pembuatan komik animasi ini bermula dari kegemarannya menggambar tokoh-tokoh kartun sesuai imajinasinya.

Tokoh-tokoh animasi ini tampil dengan tingkah dan dialog-dialog yang mengundang tawa. Tak hanya itu, dalam setiap aksinya Si Nopal juga ditemani adiknya, Cute Girl, yang centil dan menggemaskan serta memiliki suara yang cukup khas.

Tayang saban minggu di kanal Youtube dan Instagram, animasi maupun kartun komik tak jarang menjadi trending Youtube.

''Pada 2015 pertengahan saya masih kuliah. Nah pas kuliah itu kan entah kenapa pas jam-jam kosong itu pengin aja iseng kita gambar-gambar begitu.'' cerita Naufal dalam Kompas.com.

Padahal, Naufal bukanlah mahasiswa dengan jurusan akademik broadcasting atau seni, melainkan mengambil jurusan administrasi.

Belajar secara otodidak

Naufal mengaku memperoleh kemahirannya membuat tokoh komik secara otodidak yang ia pelajari melalui beragam aplikasi di ponselnya. Ia juga mengamati kartun-kartun produksi dalam negeri hingga luar negeri, dan mencari tutorialnya melalui di Youtube.

Nopal adalah karakter pertama yang ia buat, dan merupakan gambaran dari dirinya sendiri yang menanggapi masalah keseharian dengan cara yang jenaka.

Kemudian beberapa kali ia mengunggah komik buatannya di laman Facebook. Tak disangka, respons warganet begitu luar biasa atas karyanya. Dan hal itu yang melecutnya untuk terus membuat serial komik Si Nopal.

Naufal pun mulai menambahkan tokoh-tokoh lain dalam komiknya itu yang ia representasikan dari keluarganya sendiri. Sejak saat itu, tokoh cute girl, ayah, dan ibu muncul.

Terinspirasi dari gim Angry Birds

Lalu, bagaimana muasalnya komik Si Nopal bisa tayang di laman Youtube dalam bentuk animasi?

Terkait hal itu, Naufal megngaku terinspirasi dari animasi gim Angry Birds besutan Rovio Entertainment. Naufal juga mempelajari cara membuat animasi dari kanal Youtube.

Dari beberapa kali percobaan yang ia lakukan, akhirnya ia menemukan formula yang pas untuk membuat komik animasi Si Nopal di laman Youtube miliknya.

Ia biasa mengunggah video singkat dengan durasi 1-5 menit dan berencana akan membuatnya dengan durasi yang lebih panjang.

Baca juga:

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Mustafa Iman lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Mustafa Iman.

Terima kasih telah membaca sampai di sini