Rusa Totol, si Maskot Istana Kota Hujan

Rusa Totol, si Maskot Istana Kota Hujan
info gambar utama

Kota Bogor dikenal sebagai kota yang memiliki curah hujan tertinggi di wilayah Indonesia ini. Tak hanya itu, Bogor juga dikenal sebaga kota yang memiliki berbagai destinasi wisata indah dan tempat-tempat terkenal.

Salah satunya ialah Istana Bogor yang merupakan salah satu kediaman Presiden Republik Indonesia, dan sering digunakan untuk menyambut tamu-tamu dari mancanegara.

Bagi Kawan GNFI yang pernah berkunjung ke sana, pasti akan melihat sekumpulan kawanan rusa yang menjadi ciri khas Istana Bogor. Yap, rusa-rusa ini ternyata memiliki sejarah yang panjang.

Mulai dari saat Thomas Stanford Raffles selaku Gubernur Jenderal Inggris yang ketika itu menempati Istana Bogor dan mengirimkan jenis rusa-rusa totol dari Nepal dan India, dengan tujuan sebagai objek olahraga berburu. Kini, rusa-rusa tersebut tetap dirawat dan dipelihara keberadaanya. Bahkan, pengunjung pun bisa memberi makan secara lansung.

Potret rusa totol di Istana Bogor | Foto: ragunanzoo.jakarta.go.id
info gambar

Rusa totol atau uncal yang dalam bahasa sunda artinya kijang, merupakan fauna pemakan tumbuhan atau Herbivora. Biasanya, mereka memakan rumput-rumputan dan buah-buahan. Pengunjung yang datang diperbolehkan untuk memberikan wortel kepada para rusa.

Rusa-rusa itu bukan asli Indonesia, melainkan pendatang yang sudah menetap lama. Bahkan, saking lamanya menetap pada tahun 1995, rusa totol ini ditetapkan sebagai fauna identitas Kota Bogor.

Memiliki nama ilmiah Axis dengan ciri khas bintik-bintiknya yang berwana putih di hampir seluruh tubuh coklatnya, rusa totol memiliki habitat alami di beberapa negara, seperti Nepal, Bangladesh, India, Bhutan, Srilangka, dan Pakistan.

Tak hanya itu, rusa ini juga sudah tersebar banyak di beberapa negara, antara lain Argentina, Armenia, Australia, Brazil, Kroasia, Moldova, Pakistan, Papua Nugini, Ukraina, Amerika Serikat, dan Uruguay.

Petugas pemelihara rusa totol sedang memberi makan kawanan rusa totol yang diadopsi Taman Kelestarian Hayati (Kehati) dari Istana Bogor | Foto: Riki S/klikpositif.com
info gambar

Rusa ini memiliki tinggi tubuh sekitar 90 cm dan berat antara 98-110 kg untuk rusa jantan dewasa, sedangkan untuk rusa betina dewasa memiliki tubuh yang lebih kecil dengan tinggi sekitar 70 cm dengan berat antara 25-45 kg. Perbedaan di antara rusa jantan dan betina yang paling mencolok ialah hanya Rusa totol jantan saja yang memiliki tanduk bercabang hingga 1 meter.

Rusa totol adalah hewan mamalia. Seekor Rusa betina dapat melahirkan seekor rusa lain setiap tahunnya dengan masa kehamilan 7-8 bulan. Setelah melahirkan, sang betina akan menyembunyikan anaknya hingga seminggu.

Beberapa rusa jantan biasanya akan saling beradu tanduknya untuk menentukan siapa yang lebih dominan. Rusa dengan tanduk yang kuat akan menjadi pemenangnya.

Menarik, ya? Bagaimana? Apakah Kawan GNFI tertarik untuk berkunjung ke sana dan bertemu dengan rusa-rusa tersebut?

Referensi: wikipedia | ragunanzoo | lovelybogor

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini