Menyoal Ponsel POCO X3 NFC yang Bikin Para Gamers ''Panas Dingin''

Menyoal Ponsel POCO X3 NFC yang Bikin Para Gamers ''Panas Dingin''
info gambar utama

Kawan GNFI, bicara soal ponsel gaming, kita mengenal nama-nama seperti ASUS ROG, Xiaomi Blackshark, ZTE Nubia Red Magic (tidak dijual resmi di Indonesia), dan satu nama lagi yang jadi ponsel gaming alternatif, yakni POCO Phone.

Secara eksplisit, Xiaomi memang tak memosisikan POCO Phone sebagai ponsel gaming, namun perangkat ini memilik performa laiknya ponsel gaming. Apalagi jika bukan karena dukungan cipset, prosesor grafis (GPU), pendingin (cooled), teknologi refresh rate layar, dan tentunya kapasitas baterai yang jumbo. Semua yang disebutkan tadi identik dimiliki ponsel gaming.

Pendek kata, POCO Phone adalah ponsel alternatif yang dibeli oleh para penggila gaming mobile di Indonesia, jika mereka tak sanggup membeli satu di antara beberapa model seperti yang disebutkan tadi. Memang, harga ponsel gaming tak murah alias cenderung mahal, itu yang membuat para pemain gaming mobile melirik POCO Phone.

Nah, Kamis (15/10/2020), Xiaomi Indonesia secara resmi meluncurkan secara virtual ponsel POCO X3 NFC untuk pasar Indonesia. Ini adalah seri POCO yang kembali masuk ke Indonesia pada 2020 ini, setelah sebelumnya hadir POCO F2 Pro (Juli 2020).

Xiaomi Indonesia mengklaim bahwa kehadiran ponsel ini menandai era baru bagi lini produk POCO, karena POCO X3 NFC akan menjadi ponsel kelas menengah dengan performa buas yang hadir untuk anak-anak muda penggila gaming mobile. Mereka pun menyebut produk ini sebagai ''The Real Mid-Range Killer''.

''Menyasar pengguna muda yang paham dengan spesifikasi dari smartphone dan hidup dikelilingi oleh produk teknologi, POCO X3 NFC hadir sebagai jawaban. ‘The Real Mid-Range Killer’ yang menawarkan teknologi dan inovasi tanpa tanding dengan harga yang menarik,'' kata Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, dalam acara tersebut.

''..Sebuah smartphone yang kamu butuhkan,'' janjinya.

Lalu, kenapa belakangnya ada embel-embel tulisan NFC-nya ya? Ternyata ada varian sejenis yang diciptakan tanpa NFC. Untungnya, varian itu hanya beredar di India dengan nama POCO X3.

Spesifikasi bukan ''kaleng-kaleng''

Soal spesifikasinya, POCO X3 NFC menghadirkan pengalaman penggunaan ponsel yang dijanjikan bakal optimal untuk keperluan sehari-hari, terutama saat untuk bermain gim.

Hal itu berkat cipset Qualcomm Snapdragon 732G, prosesor 4G seri Snapdragon 700 paling canggih saat ini dengan fabrikasi 8-nanometer (8 nm). POCO X3 NFC adalah pengguna cipset anyar Snapdragon tersebut. Cipset tadi dikawinkan dengan prosesor grafis (GPU) Adreno 618.

Xiaomi mengkalim bahwa pengguna tak perlu risau saat berlama-lama main gim, karena ponsel ini ditanamkan pendingin prosesor melalui LiquidCool Technology 1.0 Plus, yang berfungsi dapat mengurangi panas pada prosesor hingga 6 derajat. Lain itu, untuk penggunaan gim, ponsel ini juga menyediakan fitur Game Turbo 3.0.

Refresh rate 120 Hz dan baterai jumbo

Para penggila gaming mobile, tentu membutuhkan layar yang responsif ketika memainkan gim-gim beresolusi tinggi, karenanya POCO X3 NFC dibekali dengan refresh rate sebesar 120 Hz dan touch sampling rate 240 Hz pada layar FHD+ berdiagonal 6,67 incinya itu.

Alvin mengatakan, bahwa kedua teknologi tadi bakal menjamin latensi visual yang rendah, serta permainan yang sangat mulus (smooth) dengan tingkat respons lebih cepat 33 persen ketimbang teknologi refresh rate layar di bawah 120 Hz (60 Hz atau 90 Hz).

Tentu performa kencang dari POCO X3 NFC tdi juga mendapat dukungan baterai berkapasitas jumbo, yakni 5.160 mAh yang dilengkapi pengecasan cepat 33 watt yang hanya membutuhkan waktu 65 menit untuk mengisi baterai hingga 100 persen, atau 30 menit untuk bisa terisi sampai 62 persen.

Fitur pendukung lainnya

Hadir dengan MIUI 12 untuk POCO, berbasis Android 10, POCO X3 NFC tentunya menawarkan pengalaman baru soal user interface, seperti Z-axis linear motor untuk merasakan 150 jenis getaran (vibration) yang berbeda, termasuk dual speaker kelas flagship yang menjamin pengalaman audio nan jernih.

Lain itu, beberapa fitur pendukung lainnya tentu dengan kehadiran NFC, sensor infra merah (IR blaster), jack audio 3,5 mm, serta sensor sidik jari yang menyatu dengan tombol power (on/off button).

Soal kameranya, ponsel ini dibekali empat kamera belakang yang masing-masing beresousi 64 MP (wide), 13 MP (ultrawide), 2 MP (makro), dan 2 MP (depth/bokeh).

Kameranya mampu merekam video 4K@30 fps, 1080p@30/120 fps, 720p@960 fps, serta dilengkapi dengan stabilisasi video (EIS). Sementara untuk kamera selfie-nya hadir dengan resolusi 20 MP.

Ponsel gaming termurah saat ini

Di Indonesia, ponsel ini bakal dijual dalam dua varian, yakni RAM 6 GB/ROM 64 GB dan RAM 8 GB/ROM 128 GB, yang menjadikannya ponsel gaming alternatif termurah saat ini. Berikt perincian harganya:

  • RAM 6 GB/ROM 64 GB (Rp3 jutaan),
  • RAM 8 GB/ROM 128 GB (Rp3,4 jutaan).

Jika dibandingkan dengan ponsel-ponsel gaming lainnya, tentu harga yang ditawarkan relatif lebih murah.

Sebut saja ponsel-ponsel gaming terbaru yang saat ini beredar di Indonesia, seperti Xiaomi Blackshark 3 yang dibanderol Rp9-10 jutaan serta ASUS ROG 3 yang dilego Rp10-15 jutaan.

komparasi hp

komparasi hp

komparasi hp

Baca juga:

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Mustafa Iman lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Mustafa Iman.

Terima kasih telah membaca sampai di sini