Penulis: Rifdah Khalisha
Dalam hidup, pasti Kawan pernah berada di situasi yang mengharuskan untuk membaca buku dengan halaman yang tebal dan jumlah yang banyak. Tak sekadar membaca, bahkan Kawan harus memahami isinya. Bukankah ini melelahkan?
Nah, solusinya adalah teknik membaca cepat atau speed reading. Kawan bisa menerapkan 5 tips membaca secara cepat dan efektif berikut. Jadi, tak perlu membuang banyak waktu untuk membacanya terus-menerus
1. Memastikan Fokus dan Jarak Pandang
Kawan hanya bisa memahami isi bacaan secara efektif apabila memfokuskan diri. Karenanya, pilihlah posisi membaca yang nyaman. Hindari hal yang bisa memecah fokusmu, seperti notifikasi gawai, suara bising, ruang gelap, dan sebagainya.
Membaca terlalu dekat hanya akan membuatmu lebih cepat pusing dan lelah. Sebaiknya, Kawan memerhatikan jarak pandang antara mata dan buku, idealnya sekitar 30 cm. Dengan begitu, otakmu akan mudah menerima informasi karena pandanganmu lebih luas dan mampu membaca satu kalimat secara langsung.
2. Membaca Satu Kalimat Utuh
Sebuah tulisan terdiri dari kata-kata yang saling tergabung dan tidak dapat berdiri sendiri. Dalam sekali penglihatan atau pemindaian, Kawan harus membaca satu kesatuan kalimat, bukan kata per kata. Fokus memaknai kata per kata hanya akan menghabiskan waktu, dan membuatmu sibuk mengulang bacaan sebelumnya.
Menurut penelitian, rata-rata mata orang dewasa hanya dapat memindai tiga hingga lima kata dalam sebaris kalimat. Oleh karena itu, fokuskan pandangan pada kata ketiga dan kata keempat, ini akan membuat cakupan bacaan semakin banyak. Lalu, Kawan bisa mencari kata kunci setiap kalimat untuk memahami makna kalimat selanjutnya.
3. Menggerakan Jari Telunjuk Sesuai Bacaan
Tanpa disadari, Kawan mungkin sering mengulang kata dan kalimat yang sebelumnya sudah terbaca karena terlupa atau terlewat. Kebiasaan ini tentu tidak efektif, baik dari segi waktu maupun pemahaman.
Nah, Kawan bisa mengantisipasinya dengan bantuan jari telunjuk. Arahkan dan gerakan jarimu tepat mengikuti kata dan kalimat yang sedang dibaca. Dengan begitu, Kawan akan lebih fokus menangkap banyak kata.
4. Menandai Ide Utama pada Setiap Paragraf
Hindari membaca setiap bagian dari tulisan atau buku. Kawan harus membaca secara selektif dengan fokus pada informasi yang penting atau relevan saja.
Selain itu, temukan ide utama dari bacaan, biasanya hanya berada di awal atau di akhir paragraf. Saat sudah mengetahui letaknya, berilah tanda menggunakan pena sorot (highlighter). Dengan trik ini, Kawan akan lebih mudah menangkap maksud dan memahami hubungan setiap paragrafnya..
5. Mengetahui Kemampuan Baca dan Daya Serap Kata
Dalam membaca, yang terpenting bukanlah seberapa cepat, melainkan seberapa efektif. Karenanya, perlu mengukur kemampuan baca dan daya serap katamu. Upayakan untuk memahami secara efektif dengan waktu yang singkat.
Kawan bisa melakukan teknik mudah dengan mengatur waktu dengan alat selama 1 menit, lalu mulai membaca hingga waktu habis. Setelahnya, hitung berapa banyak paragraf atau halaman yang telah dibaca. Setiap kali membaca, lakukan teknik ini dan coba kurangi menit demi menit
Kelima tips di atas akan semakin ampuh jika Kawan rutin membaca dan melatih diri. Yuk, biasakan membaca apapun setiap harinya, bisa artikel, novel, berita, dan lain sebagainya. Jadi, kemampuan membaca cepatmu akan terus terasah dan jauh lebih baik dari sebelumnya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
