Kawan GNFI pernah bermain video gim simulasi bertani (farming and life simulation)? Bagi yang sudah pernah, para pecandu video gim dengan genre ini mungkin akan setuju bila gim asal Jepang, Harvest Moon, menjadi salah satu yang terbaik. Pada akhir 90-an, gim dengan nama Jepang Bokujo Monogatari itu menjadi dikenal luas ketika disdistribusi ke luar negeri hasil campur tangan dua pengembang, Marvelous dan Natsume.
Namun, Harvest Moon semakin punya banyak pesaing pada pertengahan 2010-an. Setelah Marvelous memutuskan bercerai dengan Natsume pada 2012, mereka mengembangkan gim serupa Harvest Moon bernama Story of Seasons.
Persaingan di dunia gim simulasi bertani berjalan ketat. Pasalnya pada 2016, muncul gim indie asal Amerika Serikat bernama Stardew Valley. Meskipun animasinya masih kalah saing dengan Harvest Moon, Stardew Valley dianggap memiliki nilai tambah karena fiturnya yang banyak. Berhasil pamer ketika Harvest Moon sedang turun pamor dan Story of Seasons sedang merajut kisahnya sendiri membuat nama Stardew Valley kian melambung dan membuat mereka meraih Breakthrough Award di acara penghargaan permainan tertua kedua di dunia, Golden Joystick Awards.
Memasuki tahun 2021, industri video gim semakin kencang. Setiap pengembang video gim saling unjuk gigi membuahkan karya terbaik dengan dukungan teknologi yang mumpuni. Tak terkecuali gim simulasi seperti Harvest Moon, Story of Seasons dan Stardew Valley, pengembang mereka akan terus berinovasi memanjakan para penggemarnya. Hanya saja, pada 2021 ini "ring tinju" tidak hanya diisi mereka bertiga. Ya, pengembang gim asal Yogyakarta, Indonesia, membuat gim bergenre serupa bernama Coral Island dengan fitur dan animasi berbeda yang siap dipasarkan dan bersaing dengan para pendahulunya.
"Harvest Moon" Bercorak Indonesia
Gim Coral Island adalah gim buatan pengembang/studio gim bernama Stairway Games yang bermarkas di Yogyakarta. Kabar mengenai gim ini sendiri telah tersiar sejak tahun 2020.
Pada Januari 2021, Coral Island akhirnya merilis trailernya lewat akun Youtube mereka. Dengan rilisnya trailer ini, membawa angin segar untuk penikmat gim bergenre ini yang menantikannya sejak lama.
Coral Island tak jauh berbeda dengan Harvest Moon. Kegiatan cocok tanam, berternak, hingga ngegebet karakter Non Playable-Character (NPC) bisa dilakukan di gim ini. Hanya saja, ada banyak yang bisa ditemukan di gim ini tetapi tidak ditemukan dari sang pendahulu, yakni ada "bumbu-bumbu" nuansa ke-Indonesia-an yang ikut dimasukkan.
Contohnya hewan ternak. Mungkin pecandu gim Harvest Moon sudah biasa menemui hewan sapi, domba, dan llama sebagai pilihan untuk dikoleksi. Nah, di gim Coral Island memiliki satu tambahan hewan yang familier dengan orang Indonesia yakni luwak. Selain itu, corak ke-Indonesia-an yang kental juga diperlihatkan di salah satu karakter penghuni desanya yang memakai nama khas orang Jawa Tengah dengan dilengkapi setelan penutup kepala berupa blangkon.
Selamatkan Terumbu Karang, Kalahkan Monster di Tambang
Sesuai dengan namanya, gim ini memiliki latar di sebuah pulau yang dikelilingi terumbu karang. Jadi tak hanya fokus di pertanian saja, tetapi juga ada pesan menjaga lingkungan sekitar. Nantinya pemain selain bisa bercocok tanam juga diajak meluangkan waktu menyelesaikan misi penyelamatan terumbu karang di bawah laut.
Ini yang membuat berbeda dari gim pendahulu Coral Island, ada eksplorasi bawah laut dengan cara menyelam. Ketika menyelam pemain juga bisa berinteraksi dengan sosok mermaid dan mermaid yang menjadi salah satu sosok mitologi yang dimunculkan dalam gim ini.
Stairway Games tidak melupakan fitur bertarung yang sebelumnya juga dijumpai di gim Harvest Moon dan Stardew Valley. Di Coral Island, pemain bisa meningkatkan kemampuan bertarung yang menjadi modal berharga melawan monster di dalam tambang.
Sesuaikan Avatar dan Hewan Kesayangan Milik Sendiri
Ada lebih dari 50 karakter di pulau yang bisa berinteraksi denganmu di mana 16 di antaranya bisa digebet dan diajak menikah. Yang menjadi nilai tambah Coral Island adalah fitur costumize avatar diri sendiri.
Dalam akun Twitter Stairway Games, mereka bahkan menyediakan jasa desain NPC berdasarkan foto dari peminat gim Coral Island. Nantinya, NPC dari si peminat akan dimunculkan dalam gim tersebut. Tak cuma foto manusia, pihak pengembang juga menjanjikan membuat avatar hewan kesayangan.
Pet-Designer tier: work with our artist to create an adoptable pet for ALL players. Peanut & Butter are modeled after one of our dev's beloved pets πΊπΆπ¦π¦
β Coral Island (@coralislandgame) February 4, 2021
Support us here:
π Kickstarter: https://t.co/IxC3OvAQwL#gamedev | #indiegame | #UE4pic.twitter.com/ugEc8z9qPq
Coral Island saat ini masih dalam tahap pengembangan dan dinyatakan siap untuk rilis untuk PC. Meskipun belum tahu tepatnya kapan mulai dirilis, gim ini sudah bisa di-whistlist melalui platform Steam. Kawan GNFI yang berminat juga bisa melakukan pemberian dukungan pada kampanye Kickstater yang sudah dimulai sejak 1 Februari 2021.
---
Referensi: Stairway Games | Steam | Kickstarter
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News