Mencicipi Walang Sangit, Hama Padi yang Disulap Menjadi Sambal Lezat

Mencicipi Walang Sangit, Hama Padi yang Disulap Menjadi Sambal Lezat
info gambar utama

Masyarakat Indonesia tidak bisa lepas dari kuliner sambal. Apa pun makanannya, entah itu nasi putih, ayam, daging, ikan hingga buah-buahan rasanya kurang lengkap tanpa adanya sambal. Sambal menjadikan rasa dari sebuah makanan semakin nikmat.

Tidak heran jika Indonesia memiliki ragam jenis sambal, seperti sambal bawang, sambal bajak, sambal matah, sambal ijo, dan sebagainya. Namun, ada sambal dari daerah Wonogiri, Jawa Tengah yang cukup ekstrem, yaitu sambal walang sangit.

Seperti namanya, sambal ini terbuat dari bahan baku walang sangit. Walang sangit sendiri merupakan hama dari tanaman padi. Keberadaanya cukup meresahkan karena ia memakan bulir padi yang masih muda, sehingga mengakibatkan bulir padi menjadi kosong.

Selain itu, ia juga mengeluarkan bau yang tidak sedap dan menyengat. Setiap kali masa panen, para petani selalu direpotkan dengan keberadaan walang sangit. Melihat semakin banyaknya walang sangit, petani membasminya dengan cara mengonsumsinya. Terlebih lagi warga Wonogiri sudah terbiasa mengonsumsi kuliner yang diolah dari serangga, seperti belalang. Hama padi ini kemudian diolah menjadi sebuah kuliner lezat berupa sambal.

Hama Padi
info gambar

Cara pengolahan walang sangit menjadi sambal sebenarnya cukup mudah dan hampir sama dengan sambal lainnya. Melansir Ensiklopedia Kuliner LIPI, walang sangit harus dicuci dahulu hingga bersih. Lalu, haluskan cabai rawit, bawang putih, sejumput garam dan MSG (sesuai selera).

Setelah bahan-bahan tersebut dihaluskan, barulah masukkan walang sangit segar. Campurkan walang sangit dan sambal hingga merata. Tambahkan sedikit minyak panas agar mengeluarkan aroma khas. Sambal walang sangit pun siap dihidangkan.

Sambal walang sangit memiliki sensasi rasa tersendiri yang tentunya berbeda dengan sambal biasanya. Cita rasa sambal walang sangit cenderung renyah dan beraroma tajam. Dulunya, masyarakat Wonogiri seringkali menyajikan sambal walang sangit dengan nasi tiwul (nasi yang terbuat dari singkong).

Kini, dalam kehidupan sehari-hari, sambal walang sangit menjadi pelengkap lauk dan nasi hangat. Sambal ini juga sangat cocok sebagai teman untuk menyantap gorengan. Apakah kawan GNFI tertarik untuk mencicipinya? Atau ingin membuatnya sendiri di rumah?*

Refrensi:Ensiklopedia Kuliner LIPI | berbagifun.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini