Ibu Kota Provinsi Papua, Jayapura, didirikan Kapten Infantri Belanda, F.J.P Sachse, pada 7 Maret 1910.
Sebutannya kala itu belum Jayapura, melainkan Hollandia.
Kata "Hollandia" sendiri berasal dari dua frasa yakni "Hol" yang berarti lengkungan atau teluk dan "land" yaitu tanah atau tempat.
Jadi Hollandia artinya tanah yang melengkung atau tanah/tempat yang berteluk.
Setelahnya, namanya menjadi Kota Baru dan sebagai penghargaan kepada Presiden Sukarno. Namanya kemudian berubah lagi menjadi Kotabaru dan Sukarnopura.
Setelah pemerintahan Orde Lama (Orla) tumbang, Presiden Suharto meresmikan nama Kota Jayapura seusai Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) 1969.
Arti Jayapura tidak berbeda jauh dengan nama kota Jaipur di negara bagian Rajastan di India. Merujuk bahasa Sansekerta, nama tersebut berarti "kota kemenangan".
---
Referensi: Jayapurakab.go.id | Depdikbud, "Sejarah Sosial Daerah Irian Jaya dari Hollandia ke Kotabaru (1910 - 1963)"
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News