Tumbuh Pesat, Tokopedia Masuk Daftar Deloitte Technology Fast Asia Pacific 2020

Tumbuh Pesat, Tokopedia Masuk Daftar Deloitte Technology Fast Asia Pacific 2020
info gambar utama

Startup karya anak bangsa, Tokopedia, berhasil menjadi satu-satunya startup Indonesia yang masuk ke dalam daftar Deloitte Technology Fast 500™ Asia Pacifik 2020. Hal tersebut menjadikan Tokopedia sebagai salah satu perusahaan teknologi dengan pertumbuhan tercepat se-Asia Pasifik.

Deloitte Technology Fast 500™ Asia Pacific adalah program penghargaan teknologi unggulan di kawasan Asia Pasifik yang mencakup sepuluh negara Asia Pasifik yakni Australia, China (termasuk Hong Kong), India, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Selandia Baru, Singapura dan Taiwan.

Technology Fast 500™ menyasar perusahaan besar, kecil, publik, dan swasta di berbagai sektor terutama di bidang teknologi.

Tokopedia berhasil masuk 100 besar dari peringkat tersebut tepatnya berada di peringkat ke 94 dari 500 perusahaan teknologi di Asia Pasifik.

“Merupakan suatu kehormatan untuk masuk sebagai perusahaan teknologi Indonesia pertama di Deloitte Technology Fast 500™ Asia Pasifik 2020. Ke depannya, kami akan terus menjadi perusahaan teknologi yang memungkinkan masyarakat Indonesia untuk memulai dan menemukan apa pun, sejalan dengan misi perusahaan kami untuk mengakselerasi pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia,” ujarnya dikutip dari JawaPos.com (14/04/2021).

Baca juga: 5 Raksasa Startup Indonesia, Nomor Satu Berstatus Decacorn

Tokopedia berhasil tumbuh 608 persen selama tiga tahun

Selama 3 tahun, Tokopedia berhasil tumbuh 608 persen © Antaranews.com
info gambar

Perusahaan yang masuk peringkat Technology Fast 500™ dipilih berdasarkan persentase fiskal tahun pertumbuhan pendapatan selama periode dari 2017 hingga 2019 (atau 2018 hingga 2020 untuk tahun finansial yang berakhir antara Januari dan Juni).

Tokopedia sendiri berhasil tumbuh sebesar 608 persen di periode tersebut. Secara keseluruhan, rata-rata perusahaan yang masuk ke dalam peringkat tersebut memiliki tingkat pertumbuhan sebesar 551 persen.

“Mendapat peringkat di Deloitte Technology Fast 500™ merupakan pencapaian yang sangat hebat, terutama karena perusahaan teknologi saat ini berkembang pesat dalam lingkungan yang sangat kompetitif dan terus berubah.

Kami sangat mengapresiasi Tokopedia karena menjadi perusahaan Indonesia dengan peringkat teratas di daftar ini,” lanjut Mike Horne selaku Asia Pacific Deloitte Private Leader yang dikutip dari JawaPos.com (15/04/2021).

Baca juga: Kalahkan Zurich, Jakarta Tembus Peringkat ke-2 dalam "Emerging Startup Ecosystem"

Perusahaan wajib miliki pendapatan tahunan minimal 50.000 dolar AS

Perusahaan yang masuk daftar harus memiliki pendapatan operasional tahunan minimal US$50.000 © Brilio.net
info gambar

Persyaratan untuk masuk kategori Technology Fast 500™ adalah mewajibkan perusahaan memiliki kekayaan intelektual atau teknologi milik sendiri yang dijual kepada pelanggan dalam produk yang berkontribusi pada sebagian besar pendapatan usaha perusahaan.

Perusahaan juga harus memiliki pendapatan operasional tahunan minimal US$50.000 atau kurang lebih sebesar 726 juta rupiah. Selain itu, peserta merupakan perusahaan publik ataupun swasta yang menjalankan bisnis di bidang teknologi minimal tiga tahun dan berkantor pusat di Asia Pasifik.

Pemeringkatan ini dikumpulkan dari nominasi yang dikirimkan langsung ke program Technology Fast 500™ dan juga melalui riset database perusahaan publik.

Sementara itu, peringkat pertama dari daftar ini ditempati Terminus Technologies yang merupakan perusahaan teknologi berupa perangkat lunak asal Tiongkok.

Terminus Technologies mengalami pertumbuhan sebesar 19.915 persen dan kemudian disusul perusahaan bernama TaiMed asal Taiwan yang bergerak di bidang life scince.

==

Sumber Referensi: Deloitte.com | Jawapos.com

Baca juga:

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Iip M. Aditiya lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Iip M. Aditiya.

IA
MI
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini