Inilah 3 Peluang Bisnis Energi Terbarukan yang Cocok untuk Anak Muda, Siap Mencoba?

Inilah 3 Peluang Bisnis Energi Terbarukan yang Cocok untuk Anak Muda, Siap Mencoba?
info gambar utama

Penulis: Habibah Auni

Indonesia memiliki segudang kekayaan flora, fauna, dan alam. Sumber daya alam yang berlimpah ini membuat Indonesia diburu banyak negara lain. Tentu, kita patut berbangga dengan keunggulan yang dimiliki negeri tercinta.

Energi surya merupakan salah satu energi terbarukan di Indonesia dengan jumlah yang berlimpah. Dilansir dari situs Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), potensi energi surya di Indonesia mencapai 112.000 GWp. Besarnya jumlah potensi tersebut disebabkan dari posisi Indonesia yang berada di garis khatulistiwa.

Namun, pada tahun 2012, energi surya yang telah dimanfaatkan baru sekitar 10 MWP. Hal ini disebabkan dari pembangunan teknologi energi surya yang membutuhkan lahan yang luas, sumber daya manusia dengan jumlah yang banyak, dan biaya yang tidak sedikit.

Inilah Pertamina Pride, Kapel Tanker Raksasa yang Menjamin Pasokan Energi Nasional

Tentu fenomena ini sangat disayangkan, mengingat Indonesia mempunyai segudang potensi energi terbarukan. Ditambah lagi, masyarakat modern sangat membutuhkan energi terbarukan sebagai pengarusutamaan politik dan ekonomi.

Oleh karena itu, kita perlu memanfaatkan energi terbarukan secara optimal dengan pendekatan social business. Upaya menciptakan bisnis energi terbarukan yang dapat memberikan dampak positif dan keuntungan bagi masyarakat Indonesia. Berikut beberapa ide bisnis energi terbarukan yang bisa diaplikasikan oleh para anak muda di Indonesia.

1. Mengubah limbah ternak menjadi listrik dan uang

Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBG) | Sumber: Tribunnews.com/Rusmiadi
info gambar

Sekilas ide ini terlihat aneh dan mustahil untuk diterapkan. Namun, percayalah, Kawan GNFI. Ide ini sudah dijadikan referensi pengembangan bisnis energi terbarukan oleh para pengusaha.

Dilansir dari situs Fakultas Peternakan UGM, potensi jumlah kotoran ternak pada tahun 2015 di Indonesia mencapai 345,7 ribu ton. Sejumlah kotoran ternak ini dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik. Dengan mengonversi kotoran ini menjadi energi biogas.

Energi biogas merupakan bahan bakar yang dihasilkan dari proses fermentasi anaerobik pada limbah ternak, kotoran manusia, dan sampah. Teknologi biogas yang diintegrasikan dalam pembangkit tenaga listrik energi biogas (PLTBg) dapat menghasilkan energi listrik.

Merasakan Energi Positif Ketika Terhubung dan Menyatu dengan Alam

Kebetulan,potensi sumber daya dan pemanfaatan di Indonesia masing-masing mencapai 489 juta meter kubik dan 32 gigawatt (GW). Namun, untuk realisasinya, masing-masing baru menunjukkan angka 26 juta meter kubik/tahun dan 5.500 megawatt.

Dengan membaca peluang ini, anak muda dapat mengembangkan bisnis energi terbarukan yang baik dan tepat sasaran. Seperti mengembangkan startup EBT, misalnya. Anak muda dapat menjalin mitra dengan masyarakat lokal dan bekerja sama dengan instansi pemerintah, lalu membangun PLTBg di daerah-daerah potensial.

Tak lupa membangun ekosistem startup yang baik. Adapun cara yang bisa dilakukan adalah memberdayakan masyarakat dalam pengelolaan PLTBg dan koperasi.

2. Menjual solar PV kepada orang yang membutuhkan

Solar PV | Sumber: Interesting Engineering
info gambar

Seperti yang Kawan GNFI tahu, Indonesia berada di garis khatulistiwa. Menjadikannya sebagai negeri yang sering terpapar sinar matahari sepanjang tahun. Dengan demikian, Indonesia memiliki jumlah energi surya yang berlimpah.

Di sinilah solar PV dapat mengambil peran. Mengolah sinar matahari yang terhampar di sejumlah area menjadi energi listrik. Kemudian, dipasangkan di daerah-daerah yang belum terintegrasi dengan listrik dari PLN.

Dengan demikian, Kawan GNFI dapat menciptakan startup solar PV dengan mengikuti metode-metode seperti di atas. Sektor bisnis ini sangat berpotensial tinggi, lantaran jumlah pemainnya masih sangat sedikit. Ditambah lagi, banyak daerah pedalaman atau terpencil yang belum tersambung dengan listrik dari PLN.

Inilah Daftar Negara dengan Indeks Transisi Energi Terbaik di Asia Tenggara 2021

Kawan GNFI dapat memulainya dengan mendekati daerah-daerah pedalaman atau terpencil. Setelahnya, melakukan penawaran dan menjual Solar PV kepada pemilik rumah/petani yang membutuhkan sumber daya listrik.

Sesudah itu, Kawan GNFI bisa memasangkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di tempat konsumen. Tak lupa menawarkan produk atau jasa lain seperti jasa konsultasi, desain teknik, hingga desain teknik kepada calon klien/konsumen.

3. Mengolah limbah kelapa sawit

Minyak Kelapa Sawit Sebagai Bahan Bakar Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) | Sumber: BPDP Sawit
info gambar

Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar di Indonesia. Konsekuensinya, Indonesia menghasilkan banyak limbah sawit. Jika tidak diolah dengan baik dan tepat, limbah ini akan mengendap dan mencemari lingkungan.

Oleh karena itu, Kawan GNFI dapat mengambil peluang bisnis EBT dengan memanfaatkan limbah kelapa sawit. Kawan GNFI dapat mengembangkan ekosistem bisnis limbah kelapa sawit, sekaligus memberdayakan masyarakat lokal.

Itulah beberapa peluang bisnis energi terbarukan di Indonesia. Meskipun artikel ini hanya merangkum beberapa peluang, tentu masih banyak sektor energi terbarukan di luar sana yang bisa dijadikan inspirasi dan referensi. Semoga artikel ini bermanfaat.*

Referensi: | Dailysocial.id | EBKE ESDM | ESDM | Fapet UGM | Katadata.co.id | ITB

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Kawan GNFI Official lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Kawan GNFI Official.

Terima kasih telah membaca sampai di sini