Peningkatan kecepatan akses internet rasanya tidak akan berhenti jika melihat perkembangan dan kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi yang kian hari kian maju. Tidak terkecuali jaringan internet yang paling baru, 5G yang kini mulai masuk Indonesia, semakin memanjakan para pengguna internet dalam berselancar di dunia maya.
Salah satu perusahaan yang fokus dalam pengujian kecepatan internet, OOKLA melalui Speedtest Intelegence, beberapa waktu lalu mempublikasikan hasil pengujian kecepatan internet seluler dan fixed broadband dari berbagai negara di dunia, tidak terkecuali Indonesia.
Laporan yang berjudul Speedtest Global Index (SGI) merupakan laporan yang berisi hasil uji kecepatan internet seluler dan fixed broadband dari berbagai negara di dunia setiap bulannya. Pengujian kecepatan yang terbaru dilakukan pada bulan Mei 2021, sehingga sub-judul dalam laporan tersebut yakni Global Speeds May 2021. Mempersempit jangkauan laporan Speedtest Global Index.
Berikut adalah data kecepatan internet seluler dari negara-negara di Asia Tenggara:
Speedtest Global Index menampilkan bahwa Indonesia berada di peringkat bawah dalam hal kecepatan internet di Asia Tenggara. Kendati demikian, Indonesia mengalami kenaikan satu peringkat (peringkat 112) dibandingkan hasil pengujian sebelumnya (peringkat 113).
Rincian dari hasil pengujian kecepatan internet seluler di Indonesia yakni kecepatan unduh (download) sebesar 21.04 Mega byte per second (Mbps), kecepatan unggah (upload) sebesar 12.38 Mbps dan latensi atau lama waktu dalam mentransfer informasi sebesar 36 ms. Sementara itu, rata-rata kecepatan akses internet global adalah 54.53 Mbps untuk mengunduh, 12.63 Mbps untuk mengunggah dan latensi 37 ms.
Singapura masih kokoh bertahan di urutan teratas sebagai negara dengan akses internet tercepat di Asia Tenggara dengan kecepatan akses internet seluler 82.23 Mbps. Kecepatan tersebut hampir 4 kali lebih cepat dari kecepatan akses internet seluler di Indonesia.
Peringkat kecepatan akses internet seluler Singapura secara global masih sama dengan laporan pengujian sebelumnya yakni peringkat 20 global disusul oleh Brunei Darussalam di peringkat 46, Thailand peringkat 50, Vietnam peringkat 56, Filipina peringkat 77, Laos peringkat 81, Malaysia peringkat 86, Kamboja peringkat 95, Myanmar peringkat 106 dan Indonesia peringkat 112. Tidak ada data kecepatan akses internet di Timor Leste dalam laporan tersebut, sehingga Timor Leste tidak masuk dalam pemeringkatan.
Pengujian kecepatan akses internet dapat dicoba langsung oleh para internet user baik melalui perangkat seluler maupun personal computer. Masukkan kata kunci "speedtest" di mesin pencari Google dan jalankan uji kecepatan internet yang sedang digunakan.
Uji kecepatan internet juga disediakan oleh Google yang bekerja sama dengan Measurement Lab (M-Lab) yang mengukur kecepatan akses internet mencakup kecepatan download, upload, dan latensi.
Pengujian kecepatan akses internet melalui Google memerlukan waktu sekitar 30 detik. Pengujian ini mencari tahu kecepatan internet yang sedang digunakan dengan mengukur banyaknya data yang dapat berpindah melalui koneksi pada saat itu.
Hasil pengujian dapat berubah dalam waktu singkat dan dapat berbeda dengan hasil pengujian kecepatan internet lainnya. Hasil yang muncul dapat bervariasi karena berbagai alasan, seperti perubahan kondisi jaringan, perbedaan lokasi server pengujian dan perbedaan metode pengujian. Saat ini, pengujian kecepatan akses internet melalui Google dapat mengukur kecepatan koneksi hingga 700 Mbps.
Seberapa Rendah Latensi Internet untuk Game Online di Indonesia?
Telkomsel jadi operator seluler dengan kecepatan akses internet tercepat di Indonesia
Layanan akses internet seluler yang tersedia di Indonesia dinaungi oleh beberapa nama provider atau operator seluler. Berdasarkan Speedtest Intelegence ada 5 layanan operator seluler yang memiliki kecepatan internet paling tinggi di Indonesia yakni Telkomsel, IM3 Ooredoo, XL, Smartfren, dan 3 (Tri).
Dari kelima operator seluler tersebut, Telkomsel menjadi operator seluler dengan akses internet tercepat di Indonesia. Speedtest Intelegence memberikan skala 0 sampai dengan 30 dalam menilai kecepatan internet dari operator seluler tersebut dan Telkomsel mendapat 22.22 poin dalam penghitungan kecepatan internet selama periode Q3-Q4 2020 pada chipset modern.
Berikut adalah data poin kecepatan internet 5 operator seluler di Indonesia:
Pembuktian Telkomsel sebagai layanan operator seluler dengan kecepatan akses internet tertinggi di Indonesia juga melalui peluncuran jaringan 5G. Telkomsel menjadi operator seluler pertama di Indonesia yang memiliki akses internet 5G saat ini.
Pada peluncurannya, Telkomsel menjanjikan kecepatan 700 Mbps dalam jaringan 5G yang tentunya harus didukung dengan perangkat yang memadai serta wilayah atau area yang sudah terfasilitasi jaringan 5G mengingat jaringan 5G belum dapat dirasakan secara meluas di Indonesia.
Upaya meningkatkan layangan internet di Indonesia
Hasil SGI masih menunjukkan bahwa kecepatan internet seluler di Indonesia masih tertinggal dari negara-negara di Asia Tenggara lainnya. Beragam upaya dalam mendongkrak kecepatan dan pemerataan akses internet di Indonesia pun terus dilakukan oleh berbagai pihak. Salah satu upaya tersebut adalah pemerataan akses internet dan pembangunan infrastruktur penunjang akses internet di berbagai daerah.
BAKTI Kominfo adalah salah satu bentuk upaya langsung dalam peningkatan layanan akses internet di Indonesia. BAKTI Kominfo mendata ulang daerah–daerah yang belum menerima jaringan internet baik itu wilayah 3T maupun wilayah lain sehingga dapat diketahui ada atau tidaknya kesenjangan akses internet di daerah tersebut.
Terlebih, kebutuhan akses internet kini sangat besar mengingat komunikasi secara daring menjadi pilihan utama dalam mentransfer informasi baik itu berisi materi pembelajaran hingga kepentingan sektoral pekerjaan di kala pandemi ini.
BAKTI Kominfo sendiri merupakan unit organisasi non-eselon di lingkungan Kominfo dan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan pembiayaan kewajiban pelayanan universal, serta penyediaan infrastruktur dan layanan telekomunikasi dan informatika di seluruh wilayah Indonesia.
Ookla, perusahaan di belakang Speedtest Intelegence adalah salah satu perusahaan global dalam aplikasi, data, dan analisis pengujian jaringan fixed broadband dan seluler. Sebagai hasil dari volume pengujian di semua platform Speedtest, Ookla memiliki analisis yang komprehensif tentang kinerja dan aksesibilitas internet di seluruh dunia.
Ternyata Tangerang Lebih Unggul dari Jakarta Soal Kecepatan Internet
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
