Cari Tahu Financial Health Check Up, Upaya dalam Menjaga Keuangan

Penulis: Brigitta Raras

Melakukan pemeriksaan kesehatan diri secara rutin pastinya kerap Kawan lakukan. Namun, apakah Kawan sudah memeriksa keuangan secara rutin pula? Ketika Kawan sedang merasa sehat dan baik-baik saja, Kawan tetap perlu memeriksa kesehatan.

Begitu pula dengan finansial Kawan. Meskipun Kawan sedang mengalami pendapatan dan pengeluaran yang aman, memiliki literasi finansial yang baik, Kawan tetap perlu memeriksa kondisi keuangan. Inilah yang disebut dengan financial health check up.

Financial health check up didefinisikan sebagai kegiatan untuk melihat kembali kondisi finansial Kawan selama 12 bulan terakhir. Hal ini untuk memastikan kalau Kawan masih berada di jalur yang tepat dalam mengelola keuangan.

Dengan rutin melakukan pengecekan, Kawan akan tahu ke mana saja penghasilan Kawan selama ini. Kawan akan mengingat kembali, apakah Kawan mempergunakan uang dengan baik atau justru malah membeli barang-barang yang pada akhirnya tidak Kawan gunakan.

Setelah paham dan tahu ke mana saja uang Kawan selama ini, Kawan akan bisa berkomitmen dengan diri sendiri untuk lebih hemat. Kawan akan lebih mampu untuk menahan diri dari membeli barang yang sebenarnya tak diperlukan seperti tahun kemarin.

Mempersiapkan keuangan di masa yang akan datang

Setelah mengetahui arus keuangan Kawan beberapa bulan belakangan, Kawan akan dapat menentukan cara terbaik untuk perencanaan keuangan di bulan atau tahun berikutnya. Kawan akan mampu memprediksi dengan lebih baik akan seperti apa arus uang Kawan di masa mendatang.

Empat Perempuan Hebat Pengatur Keuangan di Negara G20

Bahkan dengan itu, Kawan akan dapat membuat rencana-rencana baru, seperti membeli rumah, menikah, uang sekolah anak, dan sebagainya dengan lebih matang. Melakukan financial health check up tentunya tidak hanya memerlukan jasa penasihat keuangan, Kawan dapat melakukan secara mandiri dengan memerhatikan beberapa aspek penting. Berikut 5 aspek penting dalam financial health check up.

1. Memeriksa rasio tabungan

Pastikan Kawan memiliki rasio tabungan yang ideal. Coba hitung berapa besar pendapatan yang dapat Kawan sisihkan atau investasikan di setiap tahunnya. Apakah nominalnya sudah sesuai atau bahkan Kawan tidak pernah menyisihkan pendapatan Kawan sama sekali?

2. Apakah benar-benar terbebas utang?

Tak hanya soal rajin menabung saja, tetapi pastikan juga Kawan tidak memiliki utang. Mungkin saja Kawan memiliki simpanan uang yang cukup, ntetapi ternyata cicilan yang Kawan miliki tidak sedikit.

Ini akan membuat Kawan sulit menabung, karena uang Kawan selalu terpakai tiap bulannya untuk membayar utang. Hindari membeli barang yang saat ini belum mampu Kawan beli. Fokuslah untuk menyelesaikan cicilan terlebih dahulu.

3. Apakah sudah sesuai dengan rencana jangka menengah atau panjang?

Meskipun Kawan telah memiliki rencana dari sekarang, tak menutup kemungkinan dalam 6 bulan atau beberapa tahun ke depan rencana Kawan akan berubah. Dengan rutin melakukan pengecekan, akan membantu Kawan dalam menilai apakah sudah berada di jalur yang tepat sesuai yang telah direncanakan atau belum?

Dengan begitu, Kawan akan tahu langkah apa yang harus diambil sesuai dengan kondisi keuangan Kawan saat ini. Kawan akan kembali menyesuaikan keuangan dengan tujuan yang ingin diraih.

4. Evaluasi aset

Periksa kembali aset yang Kawan miliki, seperti rumah, apartemen, dan kendaraan. Apakah aset tersebut sudah Kawan lindungi dengan asuransi? Apakah sudah Kawan rawat dengan baik atau belum? Perhatikan hal-hal terkait aset.

Wujud 28 Uang Koin Edisi Khusus yang Pernah Diterbitkan Bank Indonesia

5. Perhatikan dana darurat

Ini menjadi penting untuk Kawan perhatikan. Apakah Kawan sudah menyiapkan dana darurat? Atau justru dana darurat Kawan terpakai di tahun kemarin? Pastikan Kawan siapkan kembali dana darurat dengan jumlah yang sesuai dengan pengeluaran, status dan kondisi Kawan.

Nah, ini merupakan penjelasan mengenai financial health check up. Ringkasnya, pengecekan finansial Kawan selama 12 bulan terakhir. Pastikan untuk Kawan selalu mengecek kondisi finansial secara berkala. Dengan begitu, Kawan akan paham untuk perencanaan selanjutnya dan memastikan agar Kawan tetap berada di jalur yang tepat.*

Referensi: TheBalance | jenius

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News