Pentingnya Memahami Literasi Keuangan Demi Hidup yang Lebih Sejahtera

Pentingnya Memahami Literasi Keuangan Demi Hidup yang Lebih Sejahtera
info gambar utama

Literasi keuangan menjadi pengetahuan penting yang harus dipahami semua lapisan masyarakat. Tak hanya kaum ‘berduit’ saja, bahkan dari mulai berapapun penghasilan Anda, memahami literasi keuangan akan memberikan banyak pengaruh baik. Tujuannya sederhana, yaitu mengembangkan pengetahuan yang lebih kuat tentang konsep dasar finansial agar ke depannya setiap orang bisa menangani pengeluaran dan pemasukannya dengan lebih baik.

Menurut data Survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada tahun 2020 tingkat literasi keuangan Indonesia naik ke angka 40 persen, bila dibandingkan tahun 2013 lalu berada di 21 persen. Data ini menunjukkan kesadaran memahami literasi keuangan sudah cukup meningkat.

Apa yang dimaksud literasi keuangan?

Sederhananya, literasi keuangan adalah kemampuan untuk menerapkan berbagai keterampilan soal keuangan. Ini termasuk mengelola sumber daya keuangan, mengontrol pemasukan dan pengeluaran, manajemen tabungan pribadi, penganggaran, dan investasi secara efektif dan efisien. Pada akhirnya literasi keuangan akan membantu seseorang menjaga kondisi finansialnya agar tetap stabil dan sejahtera dalam jangka panjang.

Literasi keuangan juga menyangkut hal-hal seperti perencanaan keuangan, mengelola utang, teknik menabung yang menguntungkan, bunga majemuk, dan wawasan mengenai nilai uang yang terus berubah.

Sebagai contoh, A memiliki pemasukan Rp1 juta per bulan. Dari jumlah uang yang ada, A harus memaksimalkan dana untuk kebutuhan hidup sebulan. Namun, agar lebih optimal lagi, uang tersebut harus dikelola dengan baik sehingga setiap bulannya A tidak kekurangan dan bisa menabung. Hal ini penting dilakukan sebagai bekal bila suatu saat kehilangan pendapatnya karena faktor-faktor di luar dugaan, misalnya pemutusan hubungan kerja.

Sering Bermasalah, Ini Alasan Metode Pembayaran COD di Indonesia Sulit Dihapus

Pentingnya memahami literasi keuangan

Mengapa memahami literasi keuangan jadi hal penting? Ini karena pengetahuan tersebut kana banyak membantu Anda dalam mengatur pola hidup. Literasi keuangan tak hanya soal cara menabung atau mencatat keuangan, tetapi bagaimana setiap orang bisa mengalokasikan yang dengan bijak.

Ketika pengetahuan seseorang soal literasi keuangan masih kurang, seseorang tidak memiliki perencanaan keuangan yang baik, tidak memiliki tujuan keuangan, penempatan instrumen investasi yang tidak tepat, bahkan bisa berisiko menjadi korban penipuan, pinjaman kredit, hingga terjebak investasi bodong. Pada akhirnya, hal ini bisa mencoreng nama baik, sejarah peminjaman uang yang buruk, kebangkrutan, terlilit utang, bahkan penyitaan aset.

Hal-hal tersebut sebenarnya bisa dihindari bila masyarakat memiliki keterampilan dalam literasi keuangan dan membuat keputusan yang tepat. Ini bukan tentang seberapa sedikit atau banyak uang yang Anda punya, tapi bagaimana Anda bisa hidup bahagia dengan uang yang ada dan mengelolanya sebaik mungkin.

Mengenal Jenis UMKM di Indonesia Beserta Perkembangannya

Praktik literasi keuangan

Ada beberapa manfaat yang bisa dirasakan jika Anda pribadi telah memiliki kesadaran soal finansial, misalnya memiliki perencanaan tabungan pensiun, mempertahankan anggaran seimbang, pendanaan untuk membeli aset, pengetahuan soal asuransi untuk berbagai kebutuhan, mengontrol pengeluaran tetap stabil, pengetahuan soal investasi, mengelola utang dan pinjaman, menggunakan jasa kredit tidak berlebihan, hingga membayar pajak untuk aset dan penghasilan.

Cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengaplikasikan literasi keuangan pada kehidupan sehari-hari, termasuk menuliskan kebutuhan primer, menyisihkan uang, mengurangi kebiasaan konsumtif, mengidentifikasi keperluan yang tak bisa dihindari, mencari tambahan penghasilan, dan mencari peluang pasif income.

Ingatlah untuk selalu menyiapkan dana darurat untuk kebutuhan tak terduga. Dana ini akan menyelamatkan Anda agar tidak mengalami kebingungan saat hal-hal yang tidak diinginkan tiba-tiba saja terjadi. Jika ada utang, segera lunasi satu per satu. Sebab, utang akan menghambat kemajuan finansial. Jika keuangan mulai sehat, siapkan dana untuk pensiun hingga tabungan pendidikan anak.

Menjalankan hal-hal terkait keuangan memang tak mudah, tetapi ini menjadi tantangan bagi diri sendiri untuk terus mempelajari dan mempraktikkannnya demi kesejahteraan. Bahkan, Anda pun bisa berkonsultasi dengan jasa perencanaan keuangan profesional untuk mendapatkan bantuan dalam mengelola keuangan, menyiapkan dana pensiun, merancang anggaran untuk menikah, melunasi utang, berinvestasi, atau membeli aset.

Salah satu perusahaan perancang keuangan yang tercatat di OJK adalah Finansialku.com yang memberikan solusi bagi seluruh masyarakat Indonesia. Selain memiliki aplikasi untuk mencatat keuangan, Finansialku.com juga menyediakan layanan konsultasi keuangan dengan perencana keuangan bersertifikasi.

Pada Rabu, (30/9/2021), Melvin Mumpuni, S.T., MBA., CFP®, QWP selaku perencana keuangan dan Founder Finansialku.com mengatakan bahwa Finansialku.com memiliki tiga fitur baru yang dihadirkan di dalam situsnya. Pertama, ada Web Stories, yaitu storytelling keuangan berdasarkan kisah nyata. Kemudian, ada artikel mengenai perencanaan keuangan dan analisis investasi berdasarkan riset, serta panduan belajar yang berisi langkah-langkah perencanaan keuangan bagi pemula.



Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Dian Afrillia lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Dian Afrillia.

DA
MI
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini