Wisata Kuliner di Bali? Jangan Lewatkan 6 Warung Legendaris Ini

Wisata Kuliner di Bali? Jangan Lewatkan 6 Warung Legendaris Ini
info gambar utama

Berkunjung ke Bali, tidak hanya sekadar menikmati alam dan pantai yang memukau. Wisata kuliner lokal Bali bisa menjadi referensi yang pas untuk kamu. Terlebih, cita rasa kuliner Bali tidak bisa diragukan lagi.

Wisata kuliner adalah pelengkap dari perjalanan berwisata. Bali menjadi destinasi wisata populer yang sudah sangat dikenal wisatawan domestik dan mancanegara. Selain menikmati keindahan alam, dan budaya lokal, pastikan kamu tidak melewati kuliner lokal Bali.

Ada banyak warung legendaris di Bali yang bisa kamu kunjungi. Terlebih, warung atau rumah makan tersebut sudah sangat dikenal wisatawan sejak lama. Sebagian turis mengatakan, melewatkan kuliner di beberapa warung tersebut bisa berujung penyesalan.

Bukan tanpa alasan, keberadaan warung legendaris tersebut menyajikan cita rasa lokal yang tidak bisa didapatkan di daerah lain. Khas Bali dengan beragam menu untuk bisa dinikmati. Apa saja? Berikut informasi warung legendari di Bali untuk kamu.

1. Warung Mak Beng

Warung Mak Beng | Foto: IDN Times
info gambar

Warung Mak Beng adalah salah satu warung legendaris di Bali yang sudah berjualan sebelum Indonesia Merdeka. Warung Mak Beng sudah buka pada tahun 1941 dan hingga saat ini masih menjadi primadona masyarakat lokal hingga turis.

Warung Mak Beng menyajikan sajian makanan yang berbahan ikan. Menu andalannya adalah ikan kerapu, ikan tuna, sop kepala ikan, ikan goreng hingga beberapa jenis ikan segar lainnya. Lokasinya terletak di Jalan Hang Tuah yang menuju Pantai Sanur

Warung Mak Beng didirikan oleh Ni Ketut Tjuki alias Mak Beng. Namun pada tahun 2004, warung ini diteruskan oleh cucunya yakni Agus Mahendra.

2. Warung Men Weti

Warung Men Weti | Foto: Travel Tribun
info gambar

Warung Men Weti sudah buka sejak tahun 1970, menjadi salah satu warung legendaris di Bali yang tidak bisa dilewatkan. Pasalnya, nasi campur Warung Men Weti selalu diburu masyarakat lokal hingga turis. Tak heran, jika kamu berkunjung harus antre terlebih dahulu.

Warung Men Weti terletak di Jalan Segara Ayu, Sanur, Bali. Kini warung ini dikelola oleh I Nyoman Sukadana alias Men Rame, anak dari Men Weti.

3. Warung Made

Warung Made | Foto: madeswarung.com
info gambar

Warung Made adalah legendaris selanjutnya. Dibuka sejak tahun 1969, Warung Made selalu menjadi primadona masyarakat lokal hingga turis mancanegara.

Warung Made menyediakan makanan khas Bali, seperti nasi campur, tipat cantok atau gado-gado ala Bali, rujak, hingga nasi goreng. Jika kamu berkunjung ke warung ini, pastikan nasi campur jangan sampai terlewat karena memiliki cita rasa yang khas.

4. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Nasi Ayam Ibu Mangku | Foto: Traveloka
info gambar

Nasi Ayam Ibu Mangku adalah salah satu nasi campur yang paling diburu oleh masyarakat lokal hingga wisatawan. Pasalnya, nasi campur yang disediakan memberikan cita rasa khas Bali, yang berisikan ayam suwir, ayam betutu, dan sayur urap.

Selain di Desa Kedewatan, Ubud, Nasi Ayam Ibu Mangku kini juga bisa ditemukan di beberapa tempat seperti di Gianyar, dan Jalan Tukad Badung, No. 11 Renon, Denpasar.

Warung ini sekarang dikelola oleh keturunan generasi kedua. Sebelumnya, Warung Nasi Ayam Ibu Mangku didirikan oleh Sang Ayu Mangku.

5. Ayam Betutu Men Tempeh

Ayam Betutu Men Tempeh | Foto: Berita Bali
info gambar

Warung Ayam Betutu Men Tempeh telah buka sejak tahun 1990-an. Dilihat dari namanya, tentu makanan andalannya adalah ayam betutu. Terlebih, ayam betutu adalah makanan khas Bali yang disukai banyak orang.

Rumah makan ini berlokasi di Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali. Perpaduan rempah khas Bali yang dicampur ke ayam kampung dan dimasak hingga empuk membuat sajian ayam betutu Men Tempeh tidak pernah mengecewakan.

6. Nasi Pedas Bu Andika

Nasi Pedas Bu Andika | Foto: Water Sport Bali
info gambar

Nasi Pedas Bu Andika adalah warung legendaris yang sudah buka lebih dari 30 tahun. Warung ini terletak di Jalan Raya Kuta, No. 100, Kuta-Bali. Kini, warung Bu Andika juga sudah membuka cabang di daerah Badung dan Legian.

Warung Bu Andika buka 24 jam dan menyajikan makanan yang Halal. Jika kamu berkunjung ke Bali dan mencari destinasi wisata kuliner Halal, maka warung Bu Andika bisa menjadi pilihan kamu. Terlebih sambal pedas yang disajikan juga sangat iconic di warung ini.

Nah, itu beberapa referensi warung atau rumah makan legendaris di Bali yang sebaiknya jangan kamu lewatkan jika berkunjung ke Pulau Dewata. Jika kamu berkunjung, pastikan kamu cukup bersabar jika harus mengantre ya, Goodmates!

Referensi: Kompas | Detik | Water Sport Bali

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini