Gabung Komunitas Skateboard di Indonesia, Wadah Bagi Anak Muda

Gabung Komunitas Skateboard di Indonesia, Wadah Bagi Anak Muda
info gambar utama

Berbicara soal skateboard, barangkali Goodmates langsung terbayang akan olahraga yang menggunakan papan seluncur kecil beroda dengan arena yang meliuk-liuk. Skateboard terbilang menjadi salah satu kegiatan favorit terutama bagi kalangan muda.

Sejak ‘naik daun’ pada 1990-an di Indonesia, skateboard semakin berkembang pesat terlihat dari banyaknya komunitas yang mulai bermunculan di sejumlah kota besar. Mereka juga mampu melahirkan para skaters andal, yang berhasil mengikuti dan menjuarai perlombaan bergengsi tingkat nasional maupun dunia.

Kehadiran komunitas tentu menjadi angin segar bagi mereka yang tertarik dengan dunia papan seluncur. Apabila kamu salah satunya, berikut GoodSide rangkum empat komunitas skateboard yang cocok untuk kamu.

1. Senayan Skateboard

Senayan Skateboard | Foto: Detik.com
info gambar

Tahukah kamu kalau Senayan Skateboard merupakan komunitas skateboard terbesar dan tertua di Jakarta? Komunitas ini lahir pada 1993 atas prakarsa Johan Tambunan dan Rico Pramono yang saat itu masih duduk di bangku sekolah menengah.

Pada awalnya, mereka memakai namanya JSA (Jakarta Skateboarding Association). Kemudian, JSA berganti nama menjadi Senaya Skateboard karena sering latihan di Gelora Bung Karno, Senayan.

Baca juga: Wajib Kamu Kunjungi, Intip Pesona Tempat Wisata Dekat Sirkuit Mandalika

Sepanjang perjalanannya, Senayan Skateboard sudah melalui beragam pasang surut. Mulai dari mendapat larangan bermain karena akan merusak fasilitas umum, sampai akhirnya memperoleh izin untuk mendirikan skatepark.

Komunitas ini ingin menunjukkan bahwa khazanah skateboard Indonesia dapat terus tumbuh dan berkembang. Selain itu, mereka juga ingin menarik minat tunas-tunas muda, meskipun skateboard tanah air sempat mencapai fase tidurnya.

Terbukti lewat sumbangsihnya, Senayan Skateboard sukses mencetak para skaters yang bertalenta dan berprestasi. Sebut saja, Bima G, Indra 7, Reno Pratama, Claude Hutasoit, sampai Pierre Roland.

2. Komunitas Boper

Komunitas Boper | Foto: Suara.com
info gambar

Semenjak kehadiran skatepark baru di Kawasan Sempur, Bogor, dunia skateboard khususnya di kota hujan tersebut mulai mengalami kemajuan. Tidak heran, banyak pencinta skateboard yang bermunculan, salah satunya adalah Komunitas Boper.

Boper sendiri merupakan singkatan dari “Bogor Independent Skateboarder”. Nama tersebut juga berawal dari kata “Bogor Permai”, lokasi anggota komunitas sering bermain.

Baca juga:Instagram Luncurkan Fitur Baru, Bisa Atur Urutan Postingan di Beranda

Komunitas yang sudah eksis sejak 1994 ini terbentuk oleh beberapa remaja Bogor. Tujuannya tak lain dan tak bukan supaya para penggiat skateboard dapat saling mengenal dan bersatu.

Di samping untuk menyalurkan hobi, Komunitas Boper juga berperan sebagai sarana pengembangan bakat lewat program school skate untuk pemain pemula yang ingin mencoba dan belajar.

Para anggota Boper sering mengadakan trip ke berbagai sekolah setiap seminggu sekali dalam rangka mengenalkan dunia skateboard kepada masyarakat. Bahkan, mereka selalu melakukan pawai keliling Bogor dengan papan skate sambil membersihkan sampah di jalan, guna merayakan hari skateboard sedunia setiap 21 Juni.

3. Street Skate Family (SSF)

Komunitas SSF | Foto: Komunita.id
info gambar

Beralih ke kota Bandung, ada komunitas skateboard yang terbentuk sekitar awal 2007 dari sekelompok anak muda dengan kesamaan hobi. Namanya adalah Street Skate Family.

Kata street sendiri mengartikan bahwa awalnya komunitas ini beraksi di jalanan pusat kota, seperti Jalan Ir. H. Djuanda (Dago Cikapayang). Sementara itu, kata family menjadi penonjol dari solidaritas dan semangat kekeluargaan antarsesama anggota.

Hampir setiap hari komunitas ini menggelar latihan bersama di kawasan KPAD (Komplek Perumahan Angkatan Darat) Gegerkalong. Adapun di akhir pekan, mereka akan berlatih di beberapa skatepark di Bandung, seperti Buqiet Skatepark atau Skatepark Pasupati.

Baca juga:Sistem Irigasi Sawah Tradisional Bali jadi Warisan Budaya UNESCO

Selain latihan, Street Skate Family pun kerap berpartisipasi dalam sejumlah kompetisi. Terakhir, perwakilan mereka berhasil menembus 15 besar dalam ajang Indonesia Open X Sports Championship (IOXC) 2015.

Seiring berjalannya waktu, anggota komunitas sudah mencapai hampir 100 orang dari berbagai kalangan, seperti pelajar, mahasiswa, sampai yang sudah bekerja.

4. Batam Skateboard Community

Komunitas Bascom | Foto: Twitter
info gambar

Buat pencinta papan luncur yang tinggal di Kota Batam, kamu dapat bergabung dengan komunitas Bascom alias Batam Skateboard Community. Misi mereka menjadikan Batam sebagai salah satu lokasi terbaik untuk bermain skateboard di tanah air.

Komunitas yang satu ini terbentuk dari 1999 oleh beberapa rider senior Batam. Kehadirannya bertujuan agar anak-anak, remaja, serta orang dewasa bisa berkumpul dan melakukan “skating” bersama, sekaligus menjauhkan masyarakat dari aktivitas negatif yang merugikan.

Referensi: Merdeka.com | Biznet

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini