Aldila Sutjiadi lagi-lagi menorehkan prestasi di dunia tenis. Atlet tenis putri Indonesia itu kembali meraih juara di ajang WTA dan masuk peringkat 50 besar petenis ganda dunia.
Aldila Sutjiadi membawa kabar gembira untuk tenis Indonesia. Ia baru saja meraih juara di ajang WTA 125 Colina, Chile. Keberhasilan itu ditorehkannya pada Minggu (13/11) waktu setempat atau Senin waktu Indonesia.
Antara melaporkan bahwa petenis berusia 27 tahun itu menjadi juara bersama pasangannya, Yana Sizikova asal Rusia.
Aldila dan Sizikova menghadapi Mayar Sherif (Mesir)/Tamara Zidansek (Slovenia) di partai final. Keduanya harus melalui super tie break untuk menang, sementara skor akhirnya adalah 6-1, 3-6, (10-7).
Raihan juara di ajang WTA 125 Colina membuat peringkat Aldila di peringkat petenis ganda dunia semakin apik. Setelah keberhasilan tersebut, ia berhasil menempati peringkat 47 ganda dunia yang mana posisi tersebut adalah yang terbaik dalam kariernya sejauh ini.
Sementara itu di sektor tunggal, Aldila berada di peringkat 525 dunia. Dalam kariernya posisi terbaik di peringkat dunia sektor tunggal adalah duduk di peringkat 344 pada Mei 2021 lalu.
Sejarah Stadion Menteng, Saksi Lika-liku Persija dan Sepak Bola Jakarta
Gelar WTA Ketiga
Keberhasilan Aldila di ajang WTA 125 Colina adalah kelanjutan dari rentetan prestasi yang ditorehkannya sepanjang tahun 2022 ini. Sebelumnya, ia juga berhasil meraih gelar bergengsi lain.
Sebelum juara di Colina, Aldila lebih dulu meraih gelar WTA 125 Abierto Tampico, Meksiko pada akhir Oktober lalu. Itu adalah gelar WTA 125 pertama yang diraihnya selama berkarier di dunia tenis.
Saat itu, ia berpasangan dengan Tereza Mihalikova asal Slovakia. Keduanya mengalahkan Elizabeth Mandlik/Ashlyn Krueger asal Amerika Serikat dengan skor 7-5, 6-2 di partai final.
Dengan kata lain, Aldila meraih gelar WTA 125 pertama dan keduanya hanya dalam waktu sekitar dua pekan.
Pada April lalu, Aldila lebih dulu menjadi juara WTA 250 Copa Colsanitas di Bogota, Kolombia. Ia bermain berpasangan dengan petenis Australia Astra Sharma.
Kini, sudah ada tiga gelar WTA yang dikoleksi Aldila selain 15 gelar ITF yang lebih dulu diraihnya. Mampukah ia terus menambah gelarnya dari ajang-ajang WTA selanjutnya? Kita tunggu saja.
Kisah Mesra Indonesia-Rusia: Berawal dari Ideologi hingga Bangun Stadion GBK
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
