Pulau Bawean, Pulau Tersembunyi di Jawa Timur

Pulau Bawean, Pulau Tersembunyi di Jawa Timur
info gambar utama

#WritingChallengeKawanGNFI #CeritadariKawan #NegeriKolaborasi #MakinTahuIndonesia

Indonesia adalah sebuah negara yang ada dipermukaan bumi ini. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini adalah negara yang memiliki jumlah populasi 260 juta penduduk. Negara yang dijulukan Nusantara ini memiliki sekitaran 17 kepulauan, 700 bahasa daerah dan 1.340 suku dari sabang hingga marauke.

Ada 34 provinsi di negara indonesia, salah satunya Jawa Timur. Ibu kota Jawa Timur adalah kota Surabaya. Luas wilayahnya yakni 48.033 km², dengan jumlah penduduk sebanyak 41.144.067 jiwa (tahun 2022) dan kepadatan penduduk 857 jiwa/km2. Hampir seperempat dari jumlah penduduk Jawa Timur bermukim di wilayah metropolitan Surabaya. Jawa Timur memiliki beberapa pulau salah satunya, Pulau Bawean.

Pulau bawean, sebuah pulau yang berada di Jawa Timur, Kabupaten Gresik. Pulau yang tersembunyi ini memiliki daya tarik yang berbeda. Pulau Bawean memiliki beberapa julukan, salah satunya adalah Pulau Putri. Pulau bawean dikatakan Pulau Putri dikarenakan pulau ini didominasi oleh kaum wanita. Setiap pulau memiliki tepat wisata, kuliner, budaya, begitu juga dengan Pulau Bawean.

Pulau putri ini memilki beberapa tempat wisata di antaranya;

Pulau Gili, pulau yang mempunyai laut bersih dan pasir putih sehingga cocok utuk menyelam dan snorkeling. Dari bawean ke gili harus menaiki kendaraan laut yang dipanggil oleh penduduk bawean Penangkaran.

Rusa Bawean, rusa bawean adalah rusa asli pulau bawean yang hampir punah. Polulasinya diperkirakan 300 ekor di alam bebas. Dengan tinggi rusa jantan sekitsn 60-70 cm , bobot dewasa 50-60 kg dan tanduk bercabang tiga yang tumbuh sepanjang 25-47cm. Penangkaran rusa bawean seluas empat hektar ini bertujuan melestraikan rusa bawean dengan membatasi dirinya.

Pantai kuburan panjang, pantai ini memiliki cerita sejarah dan dipercaayai menjadi kuburan pengawal Aji Saka tokoh lagenda masyarakat jawa termasuk masyarakat bawean sendiri. Tak heran pantai ini menjadi area keramat bagi warga sekitar.

Itulah beberapa tempat wisata di pulau bawean. Itu hanya 3 dari beberapa wisata yang berada di Bawean. Banyak wisata yang bisa para turis kunjungi. Selain tempat wisata, Pulau Bawean memiliki beberapa kuliner yang bisa dijadikan oleh-oleh ketika datang ke Pulau Bawean. Ada beberapa kuliner khas Bawean, di antaranya;

  1. Koncok-koncok, makanan yang dibuat dari bahan ikan yang paling diambil hanya dibagian ujungnya saja. Bagian tengah diambil untuk m embuat krupuk. Cara membuatnya yaitu menghaluskan ikan terlebih dahulu, lalu dicampur dengan tepung terigu, air garam, gula, dan penyedap. Semua bahan diaduk hingga rata lalu dibentuk menjadi lonjong dan dibungkus menggunakan daun pisang. Setelah dibungkus lalu adonan dikukus hingga matang, setelah matang koncok-koncok dipotong beberapa dan digoreng.
  2. Petis Bawean, cita rasa yang didapatkan dari baha n ikan laut ini. Berbentuk seperti saos tetapi agak padat. Proses memasak petis agak lama, agar petis ini awet dan bisa tahan lama. Bahan ikan laut diambil dagunya, lalu dihaluskan langsung masukkan ke dalam wajan. Tambahkan air, garam, gula aren dan penyedap rasa. Aduk hingga mendidih dan airnya dirubus habis.
  3. Posot-posot Bawean, makanan ini adalah kerupuk yang berbentuk lonjong-lonjong yang terbuat dari ikan tongkol dan ikan tenggiri. Bahan ikan lalu dihaluskan lalu diberi campuran tepung tapioka kemudian dutambahkan telur. Adonann di kocok-kocok lalu dibentuk lonjong dan dikeringkan. Selasi dikeringkan kemudian digoreng hingga matang.

Itulah kuliner yang ada di pulau bawean. Kuliner di Pulau Bawean sangat banya, namu diantaranya adalah yang diatas. Tidak sah bagi seorang pengunjung bila tidak membeli beberapa makanan untuk dijadikan oleh-oleh. Selain makanan ada Anyaman Tikar Pandan yang dibuat oleh penduduk Pulau Bawean di daerah Gunung Teguh. Ada bebrapa banda dari Anyaman selain tikar yang dibuat oleh masyarakat Gunung Teguh, di antaranya; tas, dompet, kopyah, sejadah dan tempat tisu. Bahkan beberapa tahun sekali turis datang untuk melihat dan membeli anyaman tikar pandan.

Pengrajin Anyaman Tikar Pandan | Foto: Blogspot.com
info gambar

Selain wisata dan kuliner, pulau bawean menyediakan beberapa budaya, di antaranya;

  1. Kerencengan krencengan biasanya dipersembahkan diacara penyambutan lahirnya Nabi Muhammad SAW. Penari berbaris atau dua baris. Pemain kompang dan penyanyi duduk di barisan belakang. Lagu yang dimainkan adalah shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
  2. Mandiling Mandiling merupakan jenis tarian yang dibawah oleh beberapa penari dan disertai balasan pantun. Mandiling masih mempertahankan alat musik tradisional yaitu tatabuhan yang ukuranyya lumayan besar.

Setiap daerah memiliki keberagaman suku, bangsa, kuliner, dan adat istiadat atau budaya. Dengan keberagaman tersebut membuktikan bahwa indonesia sangat kaya akan budaya, suka, bangsa, kepulauan, flora dan fauna walaupun banyak yang berbeda.

Begitu pula dengan Jawa Timur yang memiliki banyak Pulau di antaranya, Pulau Bawean, Pulau Madura, serta sejumlah pulau-pulau kecil di Laut Jawa (Kepulauan Masalembu), dan Samudera Hindia (Pulau Sempu, dan Nusa Barung).

Apa yang dimiliki oleh masyarakat indonesia harus dilestarikan oleh anak bangsa. Memperkanalkan akan budaya kita pada orang asing di luar negeri.

Referensi:Wikipedia | Rimba Kita | Travel Detik

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan. Artikel ini dilengkapi fitur Wikipedia Preview, kerjasama Wikimedia Foundation dan Good News From Indonesia.

ZA
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini