Event Bergengsi Pasar Baso Bandung, Sajikan Kuliner Favorit Hingga Legendaris

Event Bergengsi Pasar Baso Bandung, Sajikan Kuliner Favorit Hingga Legendaris
info gambar utama

#WritingChallengeKawanGNFI #CeritadariKawan #NegeriKolaborasi #MakinTahuIndonesia

Kota Bandung dengan segala pesona dan budayanya selalu menyajikan banyak hal menarik dan inspiratif, salah satunya pagelaran Event Kuliner Pasar Baso Bandung volume #3 pekan lalu pada 3-4 Desember di Kiara Artha Park, Kota Bandung. Event yang mengusung tema kuliner bakso ini, menyajikan aneka varian bakso dengan cita rasa yang beraneka ragam dan dikemas secara kreatif dan ciamik.

Event kuliner yang telah berlangsung di tahun ketiga ini, bertujuan untuk mengangkat perekonomian UMKM yang ada di Bandung. Project Officer dan Founder Pasar Baso Bandung, Fina Indriyani mengungkapkan terdapat 30 tenant yang turut memeriahkan event ini yang datang dari UMKM yang berbeda di Bandung.

seorang penjual bakso tengah mempersiapkan hidangan baksonya
info gambar

Para pelaku UMKM tersebut menyajikan aneka hidangan bakso yang beragam. Mungkin, bakso yang sering kita kenal biasanya bakso berbentuk bulat yang disajikan di dalam mangkuk lengkap dengan kuahnya. Padahal, lebih dari itu sajian bakso nusantara sendiri beraneka ragam jenisnya. Hal ini juga turut diungkapkan oleh Fina.

“Bakso itu kan ragam ya, tidak harus bakso mie ayam, dan bakso kuah atau bakso urat. Ada bakso bakar, kemudian ada bakso goreng, ada bakso tahu, ada batagor,” papar Fina, saat diwawancarai pada event berlangsung, Minggu (4/12/2022).

Lantas Mengapa Event Ini Bertemakan Bakso?

Sebagai salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia, bakso semakin menunjukan eksistensinya dari waktu ke waktu. Menurut sejarah, bakso sendiri berawal dari kedatangan para pelancong Tiongkok yang hendak berdagang.

Meskipun awalnya terbuat dari daging babi, bakso di Indonesaia bermetamorfosis menjadi sajian daging sapi yang lebih lezat mengingat mayoritas masyarakat Indonesia yang beragama islam. Sejak saat itu, bakso menjadi perwujudan akulturasi budaya di bidang kuliner sehingga menempati hati dan lidah masyarakat Indonesia. Tak heran, jika bakso menjadi makanan legendaris Indonesia hingga saat ini.

Di Bandung sendiri, bakso tentu menjadi kuliner favorit warga Bandung. Terdapat lebih dari 10 varian bakso di Bandung dari mulai yang hits kekinian hingga yang masih mengusung konsep tradisional dengan cita rasa dan sajian yang beraneka ragam.

Dengan cita rasanya yang lezat, tak heran jika bakso menjadi salah satu makanan populer yang disukai seluruh kalangan. Fina menyebutkan jika baso ini identiknya dengan tidak memandang usia, semua kalangan baik tua maupun muda bahkan anak kecil sekalipun menyukai sajian bakso. Karena alasan tersebutlah, event kuliner bergengsi ini mengusung tema bakso guna memeriahkan acara tersebut.

Melansir laman media sosial @pasarbasobandung, Terdapat lebih dari 25 baso hits Bandung yang turut memeriahkan acara ini, diantaranya adalah:

  1. Baso Cumi Squidmore
  2. Mie Ayam Baso Cipaganti
  3. Baso Aci Moikafood
  4. Bakso Bakar Pentolata
  5. Baso Tahu Batagor (Roemah Bunra)
  6. Bakso Ponti
  7. Bakmi Bangka Eddy
  8. Baso Malang Fortuna
  9. Raja Baso Urat Khas Solo (Mas Bedjo)
  10. BSA (Bakso Semar Asli)
  11. Dapoer Mariessa
  12. Mie Baso Ebiet
  13. Mie Ayam Tasik
  14. Mie Kocok Ny. Puji
  15. Cuanki Legend
  16. Pentol Ceker Pedas Lestari
  17. Siomay SG Bandung
  18. Toko Bakmi Feng
  19. Baso Urat Cenghar
  20. Pentol Ceker Begal
  21. Baso Aci Ganteng
  22. Cekeran Midun
  23. Dapur 26
  24. Bakmi Kedai Sis
  25. Bakso Mangkok Riweuh
  26. Bakso Goreng Kerenyess
  27. Bakso Seafood (Hisuki)

Seluruh tenant yang hadir pada acara ini berasal dari UMKM Bandung yang lolos kriteria. Fina menjelaskan, terkait kriteria UMKM yang dapat bergabung di acara ini yaitu ditinjau dari sisi cita rasanya, kemudian eksistensi dan legandarisnya di Bandung. Tak hanya itu, outlet dan juga media sosial menjadi kriteria lainnya sebagai syarat untuk mengikuti event Pasar Baso Bandung ini.

Salah satu brand baso yang hadir di acara tersebut yaitu Baso Aci Ganteng. Ditinjau dari sisi cita rasanya, tak perlu diragukan lagi. Sajian baso aci dipadu dengan kuah yang segar serta topping dan sambal yang khas menjadikan brand baso tersebut cukup digemari para pecinta baso.

Dari sisi legandarisnya pun, Baso Aci Bandung telah lahir sebagai brand lokal asal Bandung sejak tahun 2016 silam. Berawal dari gerobak kaki lima, kini brand tersebut menjelma menjadi brand baso lokal yang telah memiliki lebih dari 10 outlet yang tersebar di Jawa Barat, Jakarta, dan Lampung.

Ratusan pengunjung tampak menikmati sajian hidang baso di Pasar Baso Bandung #3
info gambar

Dengan hadirnya event ini, tentu sangat bermanfaat guna meningkatkan jiwa kompetitif para pelaku UMKM Bandung agar dapat bersaing secara sehat dan lebih kreatif. Dengan berbekal kreativitas dalam mengolah sajian bakso, para pelaku usaha tersebut berhasil menggaet hati para pecinta bakso Bandung untuk memanjakan lidahnya di event tersebut.

Menurut penuturan Fina, tercatat sebanyak lebih dari 5000 pengunjung yang hadir pada event kuliner tahunan ini. “Di hari pertama tembus di 5500 pengunjung, terus tadi pagi jam 10 tiket itu udah terjual 4500,” ungkapnya.

Selain menyajikan deretan varian bakso, acara ini juga menampilkan live music akustik, lomba makan baso badag, dan juga icip-icip baso gratis. Fina berharap, event kuliner tahunan ini dapat terselenggara kembali di Pasar Baso Bandung volume #4 di 2023. Harapannya, untuk dapat membantu mengangkat perekonomian UMKM di Kota Bandung khusunya pada bidang kuliner legendaris.


Referensi:Instagram Pasar Baso Bandung, Laman resmi Baso Aci Ganteng, Kimbo.id

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

IW
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini