Mengenal Sekaligus Mengenang Sosok ‘Robin Hood’ Indonesia

Mengenal Sekaligus Mengenang Sosok ‘Robin Hood’ Indonesia
info gambar utama

Jika menggunakan atau membuka mesin pencari Google, di halaman depan saat ini pengguna akan disuguhkan dengan gambar doodle yang menggambarkan potret sosok dan kegiatan memanah. Rupanya sosok yang digambarkan adalah Donald Djatunas Pandiangan.

Siapa sebenarnya sosok tersebut?

Donald Pandiangan adalah seorang atlet sekaligus pelatih panahan yang dimiliki Indonesia pada era tahun 1980-an.

Donald Ia berasal dari Sidikalang, Dairi, Tapanuli, Sumatra Utara. Lahir pada tanggal 12 Desember tahun 1945, sosok satu ini dalam bidang olahraga panahan tanah air ibarat legenda.

Mengutip penjelasan di laman Tirto, disebutkan bahwa awalnya Donald sebenarnya tidak memiliki cita-cita atau rencana menjadi atlet. Ia justru ingin menjadi seorang insinyur namun terhalang biaya kuliah yang tak mampu dipenuhi.

Akhirnya, Donald muda bekerja di sebuah perusahaan transportasi. Namun siapa sangka, bekerja di perusahaan tersebut membuat Donald bertemu dengan jalan yang mengubah jalan hidupnya, yakni dengan menjadi atlet panahan.

Saat bekerja di perusahaan transportasi, ia disebut mendapat hadiah berupa satu set alat panahan. Sejak itu, ia mulai sering menggunakan alat panahan yang dimaksud dan semakin mahir serta memperdalam kegiatan memanah.

Tekadnya untuk terus berlatih secara mandiri, yang membuat Donald kemudian menjadi atlet meski ia memulainya di usia yang terbilang cukup terlambat, yakni 25 tahun.

SEA Games 2017: Tim Panahan Kembali Sumbang Emas untuk Indonesia

'Robin Hood' yang melatih 3 Srikandi

Donald Pandiangan dan 3 Srikandi | Istimewa via Kompasiana
info gambar

Sepanjang perjalanan kariernya sebagai atlet panahan, Donald berhasil membuktikan bakat dan prestasi yang gemilang. Ia mencatatkan diri dan namanya sebagai juara di cabor panahan Sea Games sebanyak empat kali, mulai tahun 1977-1987.

Sebelumnya, Donald sendiri sudah berjaya di kejuaraan olahraga panahan dalam negeri, yakni Pekan Olahraga Nasional (PON).

Dengan sederet prestasi dan kumpulan medali emas yang berhasil diraih, Donald Pandiangan memiliki julukan yang hingga saat ini membuatnya dikenal dengan nama ‘Robin Hood’ Indonesia.

Setahun berselang setelah medali emas terakhirnya di tahun 1987, pada tahun 1988 ia dipercaya untuk melatih tim panahan putri Indonesia yang juga mencatatkan sejarah baru di ajang internasional bahkan dunia.

Tim panahan putri yang dimaksud terdiri dari Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani. Ketiga atlet panahan perempuan itu lah yang saat ini dikenal sebagai ‘3 Srikandi’.

Di bawah kepelatihan Donald Pandiangan, 3 Srikandi mencatatkan sejarah baru sebagai tim atlet Indonesia pertama yang membawa medali perak di cabor panahan Olimpiade Seoul, pada tahun 1988.

Sosok Donald Pandiangan, nyatanya juga ikut diceritakan dalam sebuah film biopik 3 Srikandi yang rilis pada tahun 2016. Dalam film tersebut, potret Donald diperankan oleh Reza Rahadian.

Pada tahun 2008, Donald diketahui menderita stroke dan mulai dirawat di RS Cikini pada tanggal 17 Agustus, namun tiga hari berselang tepatnya di tanggal 20 Agustus, ia meninggal dunia di usia 63 tahun.

Hebat! Tim Panahan Putri Indonesia Persembahkan Medali Perunggu SEA Games 2017 untuk Kemerdekaan

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Siti Nur Arifa lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Siti Nur Arifa.

Terima kasih telah membaca sampai di sini