4 Rekomendasi Minuman Kesehatan Asli Indonesia

4 Rekomendasi Minuman Kesehatan Asli Indonesia
info gambar utama

Indonesia sudah dikenal oleh mancanegara akan kekayaan rempah-rempahnya. Bahkan, salah satu tujuan para penjajah datang ke Nusantara adalah untuk menguasai perdagangan rempah-rempah. Selain mudah ditemui di pasaran, rempah-rempah juga sangat mudah untuk dibudidayakan sendiri. Banyak masyarakat Indonesia menanam rempah-rempah untuk dijadikan obat-obatan.

Tak heran karena memang banyak manfaat yang bisa Kawan dapatkan dari tanaman rimpang ini. Contohnya, jahe yang bermanfaat untuk menghangatkan tubuh; kencur digunakan untuk meringankan penyakit batuk; kunyit sebagai pereda inflamasi; dan berbagai macam manfaat lainnya yang bisa Kawan dapatkan dari rempah-rempah yang tersebar di Indonesia.

Selain dapat dijadikan obat, ternyata rempah-rempah juga dimanfaatkan untuk bumbu masakan. Maka dari itu, banyak masakan asli Indonesia yang memiliki rasa sangat lezat dan nikmat. Khasiat rempah-rempah juga bisa kita dapatkan dari secangkir minuman yang menyegarkan.

Seringkali rempah-rempah dibuat minuman berupa jamu, tetapi sebenarnya ada banyak referensi minuman yang dapat dibuat dari rempah-rempah. Berikut adalah beberapa minuman menyegarkan yang diolah menggunakan bahan dasar rempah-rempah asli Indonesia.

1. Wedang Jahe

Seduhan jahe dengan air hangat menghasilkan minuman yang dapat menghangatkan tubuh
info gambar

Jahe merupakan tanaman rimpang asli Indonesia. Di Indonesia dikenal ada tiga jenis jahe, yaitu jahe emprit, jahe gajah, dan jahe merah.

Wedang jahe diolah dengan cara mengguyur jahe dengan air panas atau mendidih secara langsung ke dalam gelas. Setelah ditunggu beberapa saat, wedang jahe dapat dinikmati. Tentunya, perlu ditambahkan gula pasir atau gula batu pada proses pembuatannya.

Dari situs Halodoc, disebutkan bahwa mengonsumsi jahe secara rutin sangat baik bagi tubuh. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh, yaitu sebagai anti penuaan dan kanker, menurunkan glukosa darah hingga kolesterol, memperkuat sistem imun, menangkal infeksi bakteri dan virus, meredakan sakit otot, serta mengatasi masalah pencernaan. Bagi para wanita yang sedang mengalami haid, mengonsumsi jahe juga dapat mengurangi kram perut akibat datang bulan.

Baca juga: Mengenal Teh Talua, Minuman Tradisional Asal Minangkabau

2. Wedang Seruni

Minuman berbahan dasar sereh dan jeruk nipis atau biasa disebut dengan wedang seruni
info gambar

Minuman dari rempah lainnya yang tak kalah menyehatkan adalah wedang seruni. Seruni merupakan singkatan dari bahan utama pembuatnya, yaitu serai dan jeruk nipis. Perpaduan antara batang serai dan jeruk nipis menghasilkan rasa yang sangat menyegarkan.

Cara membuatnya pun juga cukup mudah. Dilansir dari cookpad, batang serai yang sudah dicuci bersih kemudian di-geprek dan direbus hingga mendidih. Setelah mendidih, air rebusan batang serai dapat dituang ke dalam gelas yang berisi gula batu. Kemudian, diberi tambahan air perasan jeruk nipis. Apabila Kawan tidak memiliki gula batu, dapat menggantinya dengan gula pasir. Rasa batang serai yang hangat dicampur dengan rasa asam dari jeruk nipis dapat menyegarkan tenggorokan.

Menurut laman Tempo, mengomsumsi Wedang Seruni sangat baik untuk tubuh. Beberapa manfaat yang bisa Kawan dapatkan, antara lain menyehatkan saluran pencernaan, menyehatkan kulit, mencegah kerusakan gigi, menstabilkan tekanan darah, dan menurunkan berat badan.

3. Wedang Uwuh

Minuman dengan berbagai macam rempah-rempah yang dicampur menjadi satu. Biasanya dikenal dengan wedang uwuh
info gambar

Dalam Bahasa Indonesia, uwuh berarti 'sampah'. Tak heran jika minuman satu ini disebut dengan wedang uwuh, karena pembuatan minuman ini berbahan dari berbagai macam bahan-bahan yang dicampur menjadi satu dan dituang air panas, seperti sebuah kumpulan sampah.

Rempah-rempah yang biasa digunakan untuk membuat wedang uwuh, yaitu kayu secang, jahe, cengkih, daun pala, biji pala, daun dan akar sereh, kapulaga, serta kayu manis. Untuk menambah rasa manis pada Wedang Uwuh, pembuatan minuman ini memerlukan gula batu.

Dibandingkan dengan minuman kesehatan yang lain, wedang uwuh tergolong minuman berbahan dasar rempah yang paling banyak. Namun, Kawan tak perlu khawatir akan merasa kesulitan untuk mendapatkan bahan-bahannya. Biasanya, rempah untuk membuat Wedang Uwuh sudah dikemas menjadi satu paket sehingga Kawan hanya perlu menyeduhnya saja menggunakan air panas.

Dilansir dari Good Doctor, beberapa khasiat yang bisa Kawan dapatkan setelah mengonsumsi Wedang Uwuh di antaranya adalah meningkatkan sistem imun, mengatasi peradangan, mencegah penyakit degeneratif, menurunkan kadar kolesterol, antibiotik alami, dan mengatasi masalah pencernaan.

Baca juga: Manfaat Kayu Manis dan Resep Minuman Olahannya

4. Bir Pletok

Minuman bir yang berasal dari Betawi. Bir ini dinamakan bir pletok
info gambar

Bir dikenal sebagai minuman beralkohol yang memabukan. Namun, beda ceritanya pada bir yang berasal dari dalam negeri. Bir ini dibuat dengan memanfaatkan rempah-rempah alami asli Indonesia.

Bir pletok merupakan minuman yang berasal dari Betawi. Minuman ini sering juga disebut sebagai Bir Betawi. Bir pletok hadir lantaran inovasi masyarakat Betawi yang ingin mencoba meminum bir seperti para bangsa asing.

Bir pletok dibuat dari beberapa rempah pilihan, seperti jahe merah, kayu manis, kapulaga, cengkih, biji pala, pandan, kayu secang, kembang lawang, kunyit, dan gula. Pada praktiknya, untuk menambah khasiat dari bir ini, penambahan gula pasir dapat diganti dengan madu hutan atau gula aren.

Khasiat yang diberikan dari bir pletok tak jauh berbeda dengan minuman rempah lainnya. Bir ini mampu meringankan gejala flu, memperlancar peredaran darah, mengatasi mual, meredakan kram perut akibat datang bulan, dan membantu memperlancar sistem pencernaan.

Nah, itu dia beberapa minuman asli Nusantara yang bisa Kawan coba. Kira-kira, Kawan sudah pernah coba minuman yang mana?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

SP
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini