Pantai Timang adalah objek wisata baru yang berada di kawasan Gunung Kidul. Tepatnya di Padukuhan Danggolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta. Populer sejak beberapa tahun terakhir, kondisi jalan menuju pantai yang terjal dan awalnya sulit diakses ini kian membaik meski belum sepenuhnya optimal.
Lantas apa yang membuat pantai ini viral? Cek 9 fakta dan daya tarik Pantai Timang untuk kamu yang berjiwa petualang. Harus siap fisik, mental, dan biaya juga!
Fakta Pantai Timang dan Daya Tariknya di Tepi Laut Selatan Yogyakarta
1. Terdapat Pulau Panjang atau Pulau Timang yang menjadi habitat lobster
Keunggulan Pantai Timang memang bukanlah pantai untuk berenang. Meskipun ada sisi lain pantai Timang yang bisa menjadi area menikmati pasir putih dan matahari terbenam.
Pantai ini terkenal dengan Pulau Panjang atau Pulau Timang yang merupakan batu karang yang membentuk pulau kecil. Apa keistimewaannya?
Pulau Panjang ini ternyata merupakan rumah bagi lobster sehingga populasi crustacea satu ini begitu melimpah. Warga lokal dan komunitas banyak yang berprofesi sebagai pencari lobster dan kerap berburu di area ini sejak tahun 1997.
2. Terkenal sejak digunakan syuting acara TV Korea
Pantai Timang naik daun setelah pantai ini menjadi lokasi acara TV Korea. Acara tersebut mendongkrak nama pantai ini dan viral di dunia maya.
Destinasi yang awalnya merupakan hidden gems wisata pantai di Yogyakarta ini menjadi booming dan banyak dikunjungi wisatawan termasuk dari Eropa, Korea, Malaysia, dan Singapura. Kunjungan wisatawan mengubah kehidupan penduduk lokal sehingga lokasi ini kian dikenal.
Baca juga: Pantai Sepanjang - Membawa Sensasi Pantai Kuta ke Gunung Kidul
3. Bisa menjajal naik kereta gantung di atas Samudera Hindia yang berombak ganas
Daya tarik pantai ini adalah wisata menyeberang ke Pulau Panjang yang kaya lobster dengan kereta gantung. Tak sedikit turis domestik dan mancanegara datang ke tempat ini untuk menantang diri menaiki gondola menyeberang langsung Laut Selatan. Laut ini tak terputus hingga Samudera Hindia sehingga ombak yang menghantam ke pantai pun begitu kencang dan kadang mematikan.
Sekilas gondola yang dioperasikan manual oleh warga setempat ini mungkin terlihat mengkhawatirkan bagi sebagian orang. Tetapi jangan cemas. Kereta gantung berbahan besi, kayu, dan tali ini cukup aman kok.
Perjalanan naik gondola ke seberang batu karang alias Pulau Panjang membutuhkan waktu singkat karena panjang tali hanya 200 meter. Namun, merasakan diri sendiri melayang di atas laut hanya dengan bertahan di atas tali yang terlihat ringkih tentu menyisakan sensasi dag dig dug jantung yang berdisko kencang.
Tak jarang ombak yang ganas menghantam kereta di tengah perjalanan dan membasahi pakaian. Tentu wisata ini bisa kurang cocok bagi siapa saja yang punya phobia ketinggian, lansia, anak-anak, maupun gangguan mobilitas.
4. Terdapat bukit berbatu karang terjal yang estetik
Pengunjung bisa melewatkan wisata gondola dan memilih opsi praktis menyeberang ke Pulau Panjang dengan jembatan. Setelah sampai di pulau ini, wisatawan bisa duduk-duduk menikmati pemandangan spektakuler. Yakni perbukitan terjal yang berdampingan dengan laut. Sebaiknya datang saat sore hari agar bisa menyaksikan matahari terbenam sambil bersantai.
5. Pantai alami berpasir putih
Bagi yang mencari wisata pantai seperti umumnya pantai-pantai tenang, Pantai Timang juga menawarkan keindahan pasir putih yang terhampar lurus ke lautan lepas. Apabila lokasi Pulau Panjang dan bukit karang yang cadas ada di sisi barat, maka pantai yang di sisi timur memiliki kecantikan yang bernuansa tenang dan damai.
Pantai Timang di sisi timur berpasir putih alami dan bersih. Sangat cocok untuk berjalan-jalan menyusuri pinggiran pantai sambil menikmati suasana alam beserta lautan bergradasi biru toska yang romantis.
6. Surganya penikmat lobster dan seafood lover
Saat berkunjung ke Pantai Timang tak lengkap rasanya jika melewatkan sajian lobster segar di Kedai Lobster Pak Sis. Lobster berukuran besar yang baru dimasak setelah dipesan itu tak pernah mengecewakan.
Bahkan tak sedikit wisatawan mancanegara dari Korea Singapura, dan Malaysia yang memuji kesegaran dan kelezatan kuliner lobsternya. Pengunjung bebas memilih menu lobsternya apakah dilumuri saus timang, digoreng krispi, atau dimasak mentega.
Rasa lobsternya? Jangan ditanya. Rasa manis alaminya terasa karena kesegarannya. Pengunjung bahkan bisa memilih dan menimbang langsung lobster yang diinginkan.
7. Ikut aktivitas mancing mania dengan warga lokal demi lobster segar
Bagi penggemar seafood terutama udang, tak ada salahnya berpetualang memancing bersama warga lokal ke Pulau Panjang untuk mencari lobster yang melimpah.
Masyarakat di kawasan Timang bermatapencarian sebagai nelayan dan pencari lobster dan terbiasa memanfaatkan kereta gantung diy sejak tahun 1997.
8. Lokasinya berdekatan dengan wisata lainnya di Gunung Kidul
Pantai Timang dekat dengan pantai-pantai lain di kawasan pesisir Laut Selatan. Beberapa pantai yang dekat di antaranya Pantai Jogan, Pantai Nglambor, Pantai Siung, Pantai Seruni, Pantai Ngetun, dan Pantai Pok Tunggal. Selain pantai ada juga wisata alam yang bisa dikunjungi seperti Gua Pindul, Gua Jomblang, dan Hutan Pinus Pengger.
Baca juga: 10 Wisata Pantai Eksotis Gunung Kidul yang Jarang Dijamah Banyak Orang
9. Naik jeep khusus melewati jalan tanah berbatu
Medan menuju pantai cukup berat dan mungkin melelahkan. Tak cukup menempuh perjalanan 2-3 jam dari pusat Jogja. Pengunjung perlu menyiapkan fisik, mental, dan biaya karena perjuangan menuju lokasi begitu menantang. Dari awal, lebih mudah untuk ke lokasi tujuan dengan motor karena bisa sambil menikmati pemandangan desa yang masih alami.
Parkir kendaraan hanya bisa masuk hingga lokasi tertentu, sementara jalan ke lokasi pantai lumayan sulit dijangkau sehingga memerlukan kendaraan khusus ke lokasi. Pengunjung disarankan menaiki ojek jeep milik warga lokal atau ojek motor untuk melalui jalan tanah berbatu off-road selama 30 menit. Kemudian berjalan kaki untuk menuju ke lokasi pantai berbatu jika tertarik untuk wisata ekstrim menyeberang samudera ke Pulau Panjang (Pulau Timang).
Bagaimanapun lelahnya jalan menuju lokasi, semuanya akan terbayar begitu sampai di Pulau Timang dan sukses melalui Laut Selatan yang berombak ganas di atas gondola! Berani coba?
Baca juga: Selain Parangtritis, Inilah Deretan Pantai di Jogja yang Punya Keunikannya Masing-masing
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
