Penyandang Disabilitas Intelektual Indonesia Akan Beraksi di Special Olympics World Games

Penyandang Disabilitas Intelektual Indonesia Akan Beraksi di Special Olympics World Games
info gambar utama

Indonesia akan menurunkan para atlet penyandang disabilitasnya untuk tampil dalam ajang Special Olympics World Games. Ajang apa itu?

Special Olympics World Games merupakan ajang olahraga bagi anak-anak bertalenta khusus atau disabilitas intelektual. Lewat ajang tersebut, para penyandang disabilitas intelektual diberi kesempaan untuk berprestasi dan mengharumkan nama negaranya di kancah internasional melalui olahraga.

Untuk tahun 2023 ini, SOWG dijadwalkan diselenggarakan di Berlin, Jerman, pada 17-25 Juni mendatang. Special Olympics Indonesia (SOIna) selaku badan yang menaungi para atlet disabilitas intelektual pun bergerak menggalang dana dan dukungan. Salah satu caranya yakni lewat acara Gala Dinner di Museum Nasional, Jakarta, Rabu (25/1) yang turut dihadiri para tokoh.

"Lewat penyelenggaraan acara ini kami harap dukungan masyarakat akan semakin luas kepada anak-anak bertalenta khusus (disabilitas intelektual) untuk berkembang," ujar Ketua Panitia Penyelenggara Gala Dinner SOWSG 2023 Ismarilda seperti diwartakan Antara.

Salah satu tokoh yang hadir adalah Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali. Ia memberikan dukungannya kepada atlet Indonesia di SOWG

"Para atlet (SOIna) ini tentu bagian dari olahraga kita dan jangan dianggap remeh. Mereka juga membanggakan bangsa di luar negeri," kata Menpora Amali seperti dilansir laman resmi Kemenpora.

Untuk edisi tahun ini, SOWG akan diikuti oleh sekitar 7.000 atlet yang berasal dari sekitar 170 negara. Mereka akan bertanding di 24 cabang olahraga yang dilombakan.

Indonesia bisa berpartisipasi di SOWG berhubung Special Olympics Indonesia adalah bagian dari International Special Olympics yang diakui sebagai anggota dari International Olympics Committee. Indonesia telah bergabung dengan International Special Olympics sejak 9 Agustus 1989.

Indonesia Juga sudah punya pengalaman bertanding di SOWG. Tercatat Indonesia ikut serta dalam SOWG tahun 2007, 2011, 2015, dan 2019. Pada edisi terakhir yang diselenggarakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Indonesia meraih , 11 medali emas, 6 perak, dan 4 perunggu.

Persaingan di SOWG tentu saja akan sengit mengingat pesertanya berasal dari seluruh dunia. Namun, kontingen Indonesia tetap bertekad untuk membanggakan negara di sana.

"Semoga akan banyak cerita yang bisa diberikan baik itu lucu-lucu, semangat-semangat yang bisa menyentuh kita betapa hebatnya mereka ketika kesempatan itu diberikan," tutur penasihat SOIna Ganjar Pranowo.

"Tentu di Berlin nanti kita akan mencoba mengantarkan anak-anak hebat ini agar kemudian mereka juga bisa memberikan kebanggaan kepada bangsa. Dirinya sendiri pasti bangga, orang tuanya, dan kita semua yang menjadi suporter yang juga bangga saat Merah-Putih nanti berkibar. Kita doakan," pungkasnya

Sejarah Stadion Menteng, Saksi Lika-liku Persija dan Sepak Bola Jakarta



Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini