6 Oleh-Oleh Khas Lamongan Terbaik Khas Kota Soto

Lamongan merupakan nama kabupaten di provinsi Jawa Timur. Lamongan dijuluki sebagai kota soto. Hal ini karena Lamongan terkenal dengan berbagai kulinernya dan salah satunya adalah soto lamongan. Selain itu, Lamongan juga memiliki destinasi wisata yang sangat beragam, mulai dari wisata religi hingga wisata alam.

Mengingat banyaknya tempat wisata yang ada di Lamongan, maka oleh-oleh khas Lamongan menjadi salah satu topik yang menarik untuk dibahas. Lamongan juga memiliki varian oleh-oleh yang beragam dan bisa Kawan bawa pulang. Berikut oleh-oleh khas Lamongan yang perlu Kawan ketahui.

1. Wingko Babat

Oleh-oleh khas Lamongan pertama adalah wingko babat. Wingko babat adalah jajanan tradisional yang terbuat dari kelapa yang berasal dari Kecamatan Babat, Lamongan. Wingko memiliki rasa yang manis dan gurih beraroma kelapa yang kuat. Tak heran jika jajanan ini kerap dijadikan camilan, suguhan tamu, atau sebagai oleh-oleh saat mampir ke kawasan ini.

Produksi wingko babat sebagai oleh-oleh bisa dengan mudah ditemui di kawasan Jalan Raya di Pasar Babat-Lamongan. Berbagai toko oleh-oleh wingko babat khas Lamongan memiliki varian jenis wingko yang berbeda. Ada yang dikemas dalam ukuran besar dan ada versi wingko mini yang mudah disantap.

2. Siwalan

Kedua, oleh-oleh khas Lamongan yang nikmat dan lezat adalah siwalan. Siwalan atau yang masyarakat lokal menyebutnya ental adalah buah yang lontar yang bisa diolah menjadi isian es dawet atau juga bisa dimakan secara langsung.

Selain itu, siwalan atau ental ini juga memiliki rasa yang segar dan kenyal. Kekenyalan siwalan ini jarang didapatkan di buah-buah lain. Bagi para wisatawan yang berkunjung ke Lamongan bisa memilih buah khas Lamongan-Tuban ini sebagai oleh-oleh.

3. Keripik Sunduk

Keripik sunduk atau yang biasa disebut sebagai kentucky sunduk adalah olahan ikan yang digoreng dengan teknik deep frying memakai tepung layaknya Kentucky Fried Chicken. Oleh-oleh ini merupakan camilan berbasis seafood yang enak dengan harga yang cukup terjangkau.

Dinamakan sunduk karena gorengan ini memiliki bahan dasar ikan sunduk laut (Fistularia commensoni), yaitu salah satu jenis ikan kecil berukuran 11-15 cm yang sangat mudah dijumpai di perairan Lamongan. Keripik sunduk ini sekarang sudah dapat dijumpai di berbagai tempat di pasar-pasar tradisional Lamongan dan bisa menjadi pilihan oleh-oleh untuk semua kalangan.

4. Gula Merah Siwalan

Berbeda dengan gula merah yang dijual di tempat lain. Gula merah siwalan ini terbuat dari endapan air nira yang pohonnya tumbuh subur di Lamongan dan sekitarnya. Warna gula merah dari air nira itu cenderung merah cerah dan pembuatannya dicampur dengan gula pasir.

Gula merah ini dapat dijumpai di berbagai tempat di pesisir Lamongan dan Kawan bisa mendapatkannya di pinggir-pinggir jalan di Lamongan. Selain itu, harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau yaitu sekitar Rp20.000,00 saja.

5. Jumbrek

Oleh-oleh khas Lamongan selanjutnya adalah jumbrek. Jumbrek adalah jajanan tradisional yang terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan santan dan gula jawa. Makanan ini memiliki tekstur yang lembut dan cita rasa yang manis.

Keunikan dari makanan ini adalah dibungkus dengan daun siwalan dan dibentuk seperti bentuk kerucut. Saat ini, jumbrek adalah salah satu makanan yang banyak dijumpai di berbagai tempat di Lamongan.

6. Batik Sendang

Selanjutnya, oleh-oleh khas Lamongan yang juga menarik untuk dibeli dan dibawa pulang adalah batik Sendang. Batik Sendang adalah batik khas Lamongan yang dibuat di Desa Sendang Duwur. Batik ini memiliki sejarah panjang karena merupakan warisan dari seorang wali yaitu Sunan Sendang Duwur.

Sampai sekarang, batik Sendang masih diproduksi dengan cara ditulis dan ini menjadi salah satu kekayaan budaya yang masih terus dilestarikan oleh masyarakat Lamongan sampai sekarang.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News