Kota Semarang dan Fesyen Sebagai Ekonomi Kreatif Unggulan

Kota Semarang dan Fesyen Sebagai Ekonomi Kreatif Unggulan
info gambar utama

Kota Semarang adalah daerah yang kaya akan budaya. Tak hanya soal kultur yang melekat pada masyarakat, sektor ekonomi kreatif yang bersumber dari kebudayaan lokal ini juga turut berkembang. Bahkan, ekonomi kreatif ini juga turut berkontribusi untuk PDB sebesar 18 persen menurut Kemenparekraf.

Ada berbagai subsektor ekonomi kreatif yang bisa kita temukan di sini. Sebagai contoh, kita bisa melihat bagaimana berkembangnya sektor ekonomi kreatif di kawasan Kampung Batik Semarang atau Kota Lama Semarang, khususnya soal kreasi produk busana dan aksesoris tradisional.

Tak hanya itu, berbagai gelaran acara di Kota Semarang juga turut melibatkan ekonomi kreatif agar bisa berkolaborasi. Tentunya, hal ini menjadi peluang bagu ekonomi kreatif di Kota Semarang untuk terus berkembang.

Bubur India Masjid Pekojan Semarang yang Jadi Takjil Khas Selama Ratusan Tahun

Menjadikan fesyen sebagai unggulan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi Kota Semarang, Jawa Tengah, yang menetapkan subsektor fesyen menjadi unggulan untuk membangkitkan ekonomi di ‘Kota Atlas’ itu.

Mengutip dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno saat kegiatan Kelana Nusantara di Kota Semarang, Kamis (16/03/2023) mengatakan pihaknya mengapresiasi Pemerintah Kota Semarang.

Karena kota ini benar-benar serius dan senantiasa konsisten berupaya untuk mengembangkan sektor parekraf melalui kolaborasi pentahelix, dengan terus menghadirkan kegiatan yang mampu menarik minat wisatawan untuk berkunjung.

“Kota Semarang yang istiqomah untuk terus mengembangkan ekonomi kreatif dan Kota Semarang sudah mengikuti Uji Petik dengan fesyen yang diunggulkan,” ujarnya.

Kota Semarang telah mengikuti kegiatan Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) dengan fesyen sebagai subsektor ekonomi kreatif unggulan.

Dilanjutkan pada 2021 Kota Semarang ditetapkan sebagai KaTa Kreatif Indonesia oleh Kemenparekraf menjadi bentuk apresiasi atas komitmen Kota Semarang yang secara konkrit mengembangkan ekonomi kreatif sebagai sektor unggulan daerah.

Dalam waktu dekat, Kota Semarang akan menjadi tuan rumah acara Semarak Jejaring Kabupaten/Kota (JejaKK) Kreatif Indonesia 2023 yang merupakan acara puncak dari program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif.

“Semarang potensinya luar biasa dan fesyen dipilih karena melibatkan banyak pelaku ekonomi kreatif serta memyumbang 18 persen PDB di sektor ekonomi kreatif. Sudah ada Perda juga, ini menjadi modal untuk menghasilkan suatu terobosan sehingga suatu saat bisa diakui oleh UNESCO,” kata Sandiaga.

Beberapa Ratus Tahun Lalu, Sebagian Kota Semarang adalah Lautan

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini