Gaspol, 12 Langkah Agar Indonesia Ungguli Thailand di Industri Otomotif

Gaspol, 12 Langkah Agar Indonesia Ungguli Thailand di Industri Otomotif
info gambar utama

Industri otomotif di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir dan terus berusaha untuk menjadi pemain utama di pasar global. Namun, Thailand masih memimpin dalam hal produksi kendaraan dan ekspor, sehingga Indonesia harus memperbaiki daya saingnya untuk mengambil alih posisi ini. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh Indonesia untuk mengalahkan Thailand dalam industri otomotif.

Meningkatkan daya saing industri otomotif

Indonesia harus berfokus pada meningkatkan daya saing industri otomotif di dalam negeri. Ini dapat dilakukan dengan cara memperbaiki kualitas dan efisiensi produksi, meningkatkan keterampilan tenaga kerja, dan memperkuat rantai pasok lokal. Dalam hal ini, pemerintah dapat memberikan insentif pajak atau subsidi untuk mendorong perusahaan-perusahaan otomotif lokal agar lebih berinovasi dan kompetitif.

Fokus pada pasar global

Saat ini, sebagian besar produksi otomotif di Indonesia dijual di pasar domestik, dengan ekspor yang relatif rendah. Untuk menjadi pemain utama di pasar global, Indonesia harus memperkuat posisinya dalam pasar ekspor. Ini dapat dilakukan dengan cara memperluas jaringan bisnis di luar negeri dan meningkatkan kualitas produk untuk memenuhi standar internasional.

Kendaraan listrik, salah satu langkah penting | wuling
info gambar

Meningkatkan investasi asing

Thailand telah berhasil menarik investasi asing di sektor otomotif, dan Indonesia dapat belajar dari pengalamannya. Indonesia dapat meningkatkan investasi asing dengan cara meningkatkan kepastian hukum dan investasi, serta memberikan insentif pajak atau kemudahan perizinan untuk menarik investor asing.

Meningkatkan infrastruktur

Infrastruktur yang baik sangat penting untuk keberhasilan industri otomotif. Indonesia harus memperkuat infrastruktur transportasi dan logistik, seperti jalan raya, pelabuhan, dan bandara, untuk memudahkan distribusi produk otomotif ke pasar lokal dan global.

Meningkatkan kualitas tenaga kerja

Untuk menjadi pemain utama di pasar otomotif global, Indonesia harus memiliki tenaga kerja yang berkualitas tinggi dan terampil. Pemerintah dapat meningkatkan pelatihan dan pendidikan untuk tenaga kerja, serta bekerja sama dengan perusahaan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja.

Meningkatkan investasi dalam R&D

Investasi dalam riset dan pengembangan (R&D) adalah kunci untuk mengembangkan teknologi baru dan memperbaiki kualitas produk otomotif. Indonesia dapat meningkatkan investasi dalam R&D dengan cara bekerja sama dengan institusi penelitian dan universitas untuk mengembangkan teknologi dan inovasi baru.

Meningkatkan investasi dalam mobil listrik

Mobil listrik adalah tren masa depan di industri otomotif global. Indonesia harus meningkatkan investasi dalam mobil listrik untuk bersaing dengan Thailand dan negara-negara lain di pasar global. Pemerintah dapat memberikan insentif pajak dan kemudahan perizinan untuk mendorong perusahaan-perusahaan otomotif untuk berinvestasi dalam mobil listrik.

Memperkuat kerjasama dengan produsen kendaraan global

Indonesia dapat memperkuat kerjasama dengan produsen kendaraan global untuk memperbaiki daya saing industri otomotifnya. Kerjasama ini dapat meliputi transfer teknologi, joint venture, dan pembentukan kemitraan strategis.

Meningkatkan kualitas produk otomotif

Kualitas produk otomotif Indonesia harus ditingkatkan untuk memenuhi standar internasional. Ini dapat dilakukan dengan cara memperkuat regulasi dan standar kualitas, serta dengan meningkatkan inovasi teknologi dan kualitas produksi.

Mengurangi biaya produksi

Biaya produksi yang tinggi dapat menjadi hambatan bagi pertumbuhan industri otomotif di Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia harus bekerja sama dengan produsen suku cadang lokal untuk mengurangi biaya produksi dan meningkatkan efisiensi.

Meningkatkan penggunaan suku cadang lokal

Indonesia harus meningkatkan penggunaan suku cadang lokal dalam produksi kendaraannya. Ini dapat dilakukan dengan cara memperkuat jaringan pemasok lokal dan meningkatkan kualitas suku cadang lokal.

Meningkatkan fokus pada kendaraan komersial

Kendaraan komersial seperti truk dan bus merupakan pasar yang sangat potensial untuk industri otomotif Indonesia. Indonesia dapat meningkatkan fokusnya pada kendaraan komersial dan memperkuat posisinya di pasar ini untuk meningkatkan ekspor dan pendapatan industri otomotif secara keseluruhan.

Referensi:

  1. "Indonesia's Auto Industry Is Catching Up With Thailand's." Nikkei Asia, 17 Feb. 2021, asia.nikkei.com/Business/Automobiles/Indonesia-s-auto-industry-is-catching-up-with-Thailand-s.
  2. "Indonesia's Auto Industry: A Competitive Analysis." The ASEAN Post, 12 Nov. 2020, theaseanpost.com/article/indonesias-auto-industry-competitive-analysis.
  3. "Indonesia's Auto Industry Seeks to Revive Sales as COVID-19 Bites." Reuters, 17 Nov. 2020, www.reuters.com/article/us-indonesia-autos/indonesias-auto-industry-seeks-to-revive-sales-as-covid-19-bites-idUSKBN27X13G.
  4. "Indonesia's Automotive Industry Could be a Global Player by 2025." ASEAN Today, 12 June 2019, aseantoday.com/2019/06/indonesias-automotive-industry-could-be-a-global-player-by-2025/.
  5. "Indonesia Auto Market Booms as Southeast Asia's Biggest." Bloomberg, 27 Jan. 2021, www.bloomberg.com/news/articles/2021-01-27/indonesia-auto-market-booms-as-southeast-asia-s-biggest.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Akhyari Hananto lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Akhyari Hananto.

AH
SA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini