Udang dan Berkah yang Dibawanya untuk Indonesia

Udang dan Berkah yang Dibawanya untuk Indonesia
info gambar utama

Udang bisa dibilang membawa berkah untuk Indonesia. Dari udang, Indonesia mampu meraup keuntungan ekonomi dengan nilai yang luar biasa besar.

Ya, udang memang punya andil besar dalam menggerakan perekonomian Indonesia. Sebab, udang adalah salah satu komoditas primadona yang dimiliki Indonesia. Sebagian besar pendapatan Indonesia dari ekspor produk perikanan bahkan didapat dari udang.

Soal ekspor udang, Indonesia juga termasuk sebagai salah satu pemain besar. Indonesia menempati peringkat empat di dunia.

“Udang ini menjadi ekspor primadona buat Indonesia. Jadi ada USD5 miliar nilai ekspor perikanan kita dan 40%-nya itu disumbang oleh ekspor udang ini,” ungkap Juru Bicara Wapres RI Masduki Baidlowi, seperti dilansir Okezone.com.

“Dan udang Indonesia ini termasuk salah satu (komoditas ekspor) yang terbesar (dunia) yang kelima nomor, satu itu adalah Ekuador gitu ya, yang nomor dua itu India, nomor 3 itu Vietnam, nomor 4 kita (Indonesia), dan nomor 5 Thailand,” tambah Masduki Baidlowi.

Kendati demikian, Masduki juga mengakui masih ada persoalan yang kini masih membayangi petambak dan perlu dicarikan solusinya, yakni perizinan yang berbelit-belit.

Pengertian dan Cara Budidaya Udang Vaname Air Tawar untuk Pemula

Aneka Jenis Udang

Indonesia punya aneka jenis udang yang diandalkan untuk diekspor. Banyak negara yang mengimpor udang-udang tersebut mulai dari Jepang, Hongkong, Italia, dan Jerman.

Seperti pernah diwartakan GNFI sebelumnya, jenis udang yang paling laris di pasar internasional adalah jenis udang Vannamei, Windu, dan Galah. Karena jenisnya berbeda, tentu saja ketiganya juga punya karakteristik yang berbeda-beda pula.

Udang Vannamei adalah jenis udang dengan tingkat pertumbuhan yang cepat dan masa pemeliharaan yang singkat. Udang ini juga dikenal dengan daya tahan hidupnya yang sangat baik.


Kemudian udang windu merupakan udang yang punya lebih besar dibandingkan dengan udang vannamei Ini juga mengapa udang windu disebut dengan Nama Tiger Shrimp.

Udang asli Indonesia ini punya rasa gurih dan manis. Hanya saja, budidaya udang windu tergolong sulit dan rentan kena serangan penyakit. Dampaknya, harga udang windu juga menjadi lebih tinggi ketimbang udang vannamei.

Sementara itu, udang galah adalah udang yang punya ukuran paling besar dibandingkan dua jenis yang telah disebutkan sebelumnya. Karakteristik utamanya adalah kandungan asam lemaknya yang tidak begitu tinggi.

Seperti udang windu, udang galah juga termasuk cukup sulit dibudidayakan. Penyebabnya, udang galah punya sifat kanibal yang membuatnya kerap memangsa udang lain.

Ekspor Komoditas Kopi, Kertas, dan Lemak Kakao ke Mesir Alami Peningkatan





Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

AR
MS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini