LRT Jabodebek Mulai Beroperasi 12 Juli, Ongkos Gratis Sebulan

LRT Jabodebek Mulai Beroperasi 12 Juli, Ongkos Gratis Sebulan
info gambar utama

Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek dijadwalkan mulai beroperasi pada 12 Juli 2023. Kereta tanpa masinis itu dapat dinaiki penumpang secara gratis selama satu bulan lebih.

Mochamad Purnomosidi selaku Kepala Divisi LRT Jabodebek mengungkapkan, jumlah penumpang tanpa bayar ini akan dibatasi melalui undangan resmi. Masyarakat umum yang ingin mencoba naik LRT Jabodebek secara gratis, dapat mendaftar terlebih dahulu melalui media sosial LRT.

Dia mengatakan, LRT Jabodebek bakal beroperasi secara komersial alias berbayar pada 17 Agustus 2023, bersamaan dengan peluncuran Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).

"LRT di 12 Juli insyaallah kita akan launching dengan beberapa penumpang undangan termasuk media, sementara belum berbayar, baru nanti setelah 17 Agustus akan bareng dengan KCJB grandlaunching dan mulai berbayar," ucap Mochamad di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023), dikutip dari Kumparan.com.

Waktu Tempuh 140 Kereta Jarak Jauh Bakal Dipangkas Mulai 1 Juni

Pekan depan, uji coba tanpa penumpang

Menurut keterangan Mochamad, progres proyek LRT Jabodebek sudah mencapai 93 persen. Sebelum benar-benar rampung, perusahaan bakal melaksanakan uji coba terlebih dahulu dari awal pekan depan sampai tanggal peluncuran resmi.

"Mulai Senin kita akan coba trialrunning. Sabtu kemarin kita sudah apel bersama semua stakeholder dan petugas kita siapkan," ucap dia.

Selama dua bulan uji coba dilakukan, kata dia, LRT Jabodebek akan beroperasi tanpa penumpang untuk memastikan kesiapan teknis dan antisipasi ketika situasi darurat terjadi dengan melibatkan pihak rumah sakit, Basarnas, dan TNI-Polri.

"Satu yang kita sedang latih adalah bagaimana kita apabila terjadi kondisi darurat. Misalkan, kereta anjlok, penumpang sakit, atau gempa, dan kebakaran," tutur dia.

Asyik, Jadwal LRT Palembang Semakin Banyak dan Beroperasi Lebih Lama

Rute LRT Jabodebek

Lebih lanjut, Mochamad menyebut rute LRT Jabodebek terbagi atas dua line. Pertama Green Line, dari Bekasi Timur hingga Dukuh Atas. Kedua, Blue Line, dari Cibubur hingga Dukuh Atas dengan hub di Stasiun Cawang.

Dia juga memastikan seluruh stasiun LRT Jabodebek terintegrasi dengan Halte Transjakarta. Khusus Stasiun Halim, LRT Jabodebek bakal tersambung dengan KCJB.

Sementara itu, jadwal operasional LRT Jabodebek sejak beroperasi komersial hingga Desember 2023, kata dia, dimulai pukul 06.00 WIB s.d. 22.00 WIB. Namun, jadwal itu kemungkinan berubah di tahun depan.

"Nanti Agustus-Desember itu kalau ternyata demand cukup tinggi, kita pasti akan segera mentransfer ke operasi normal ke jam 5.30 sampai 23.15," sambung Mochamad.

Kemudian, mengenai tarif pasti LRT Jabodebek, Mochamad mengaku sedang menunggu keputusan resmi Kementerian Perhubungan RI. Kendati demikian, pihak perusahaan telah menyampaikan usulan tarif rata-rata Rp15.000.

"Sebenarnya average kita mengusulkan rata-ratanya di Rp 15.000, cuma kan pemerintah harus mengembalikan investigasi itu juga, harus kita pertimbangkan melalui pemerintah," tandas Mochamad.

Siap-Siap Naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Uji Coba Dimulai Bulan Mei 2023

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

AH
SA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini