Ada 6 Pos Batas Negara Baru yang Dapat Membantu Pertumbuhan Wilayah Perbatasan

Ada 6 Pos Batas Negara Baru yang Dapat Membantu Pertumbuhan Wilayah Perbatasan
info gambar utama

Setelah menyelesaikan 7 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) pada pembangunan tahap/gelombang satu, secara bertahap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupr) tengah menyelesaikan lanjutan pembangunan PLBN pada gelombang kedua sesuai Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2019.

Hal ini bertujuan untuk mengurangi disparitas dan memeratakan pembangunan infrastruktur khususnya di kawasan perbatasan. Selain itu, PLBN ini juga merupakan upaya pemerintah untuk menjaga kedaulatan negara.

Diktuip dari siaran pers Kementerian PUPUR, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan PLBN ini tidak hanya menjadi kebanggaan Bangsa Indonesia sebagai bangsa besar.

etapi yang terpenting sekali adalah fungsi pertahanan keamanan dan sekaligus sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah perbatasan Indonesia.

"Pembangunan PLBN tidak hanya sebagai gerbang masuk namun menjadi embrio pusat pertumbuhan ekonomi wilayah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan," kata Menteri Basuki.

Jangan Terulang Kasus Sipadan-Ligitan, Ini Pentingnya Kedaulatan Rupiah di Perbatasan

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, pada gelombang dua hingga saat ini sebanyak 6 PLBN telah selesai konstruksinya, yakni :

  • PLBN Terpadu Sota di Kabupaten Merauke Papua
  • PLBN Terpadu Serasan Kabupaten Natuna Kepulauan Riau
  • PLBN Terpadu Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat
  • PLBN Terpadu Sei Pancang Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara
  • PLBN Terpadu Napan Kabupaten Timor Tengah Utara NTT
  • PLBN Terpadu Yetetkun Kabupaten Boeven Digoel Papua

Untuk PLBN Long Nawang dan PLBN Labang di Kalimantan Utara sedang dalam tahap pembangunan

"Sementara PLBN Sei Kelik Kalimantan Barat dan PLBN Oepoli NTT akan dilaksanakan setelah terdapat kesepakatan titik batas kedua negara dan untuk PLBN Long Midang akan dilanjutkan pembangunannya setelah pembangunan akses menuju lokasi selesai," kata Diana.

Memang, PLBN ini tak cuma berfungsi sebagai penunjang hal-hal yang berkaitan dengan keimigrasian pada kawasan garis perbatasan dan menjadi pintu masuk utama untuk penjagaan negara.

Pelaksanaan penegakan kedaulatan untuk daerah Indonesia dengan pengawasan serta pelayanan untuk lalu lintas orang yang melalui wilayah perbatasan juga jadi alasan utama mengenai dibuatnya PLBN.

Di samping itu, anya PLBN juga telah menjadi bukti dalam mendorong aktivitas ekonomi di kawasan perbatasan yang tentunya dapat memicu pertumbuhan ekonomi

Berwisata di Perbatasan Indonesia

.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini