Beberapa startup dan perusahaan teknologi besar di dunia tercatat melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal sejak awal tahun 2022. Bahkan, jumlah pekerja di bidang teknologi yang telah dirumahkan pada 2022 terhitung lebih banyak daripada gabungan tahun 2020 dan 2021.
Berdasarkan laporan dari Layoffs.fyi teranyar, geombang PHK oleh perusahaan dan startup teknologi masih terus berlanjut. Pada laman resminya, dilaporkan bahwa sektor tersebut telah melakukan PHK terhadap sekitar sembilan ribu orang lebih di seluruh dunia pada rentang waktu 1-27 Desember 2022.
Secara akumulatif, jumlah karyawan bidang teknologi yang dipecat/dirumahkan sudah mencapai 152 ribu orang dan sekitar seribu perusahaan telah melakukan PHK massal sejak awal tahun 2022. Adapun, gelombang pemecatan paling masif terjadi pada bulan November dengan jumlah karyawan mencapai 51 ribu orang.
Baca Selengkapnya