Kunjungan Turis Asing ke Indonesia

Indonesia dikaruniai dengan berjuta keindahan alam dan budaya yang mampu menghipnotis setiap mata yang memandang. Dari Sabang sampai Merauke menyimpan pesona yang luar biasa. Ini menjadi daya tarik bagi kehadiran para wisatawan mancanegara (wisman) dari berbagai belahan dunia.

Data ini menunjukkan jumlah kunjungan wisatawan berdasarkan kewarganegaraan dari tahun 2000 – 2019. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa turis dari Malaysia, Singapura, China, Australia dan Jepang masih mendominasi. Peningkatan paling pesat terjadi pada turis China, yang pada 2000 jumlah kunjungannya hanya 15.434 jiwa, lalu meningkat pesat pada 2019 dengan angka 2.072.079 jiwa. Sedangkan untuk total kunjungan secara keseluruhan terjadi lonjakan yang cukup tinggi antara kurun waktu 2010–2018.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), kunjungan turis asing ke Indonesia tahun 2000 berjumlah 5.064.217, lalu pada 2003 angka tersebut turun menjadi 4.467.021 hal itu dikarenakan efek dari peristiwa Bom Bali. Pada 2010 angka kunjungan meningkat menjadi 7.002.944 dan mencapai puncaknya pada 2019 dengan total kunjungan 16.106.954.

Saat ini pemerintah berusaha untuk terus meningkatkan kualitas pariwisata Indonesia, dengan mengambil beberapa langkah seperti, membuka penerbangan langsung baru ke beberapa negara, perbaikan sarana dan infrastruktur, perbaikan akses menuju lokasi wisata, meningkatkan promosi dan branding, serta membuka program destinasi 10 Bali baru. Hal tersebut bertujuan untuk terus menjaga daya saing sektor pariwisata yang memiliki potensi meningkatkan perekonomian masyarakat.