Mahasiswa Indonesia Ikuti Simulasi Sidang PBB di Harvard

Mahasiswa Indonesia Ikuti Simulasi Sidang PBB di Harvard
info gambar utama
Puluhan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia hari ini memulai simulasi sidang PBB bertaraf internasional (HNMUN) yang diselenggarakan oleh Harvard University, Boston, Amerika. Berasal dari data yang telah terkumpul, mahasiswa - mahasiswa tersebut berasal dari Universitas Padjadjaran, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gajah Mada, Universitas Parahyangan, Institut Pertanian Bogor, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Islam Negeri Jakarta. Kegiatan HNMUN merupakan kompetisi Model United Nations atau Simulasi Persidangan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang diselenggarakan oleh Harvard University dengan mengikutsertakan lebih dari 3.000 delegasi dari seluruh pelosok dunia. Dalam kegiatan ini, peserta memainkan peran sebagai delegasi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang mewakili negara tertentu. Di acara tahunan ini, mahasiswa - mahasiswa Indonesia tersebut berperan mewakili negara yang berbeda - beda tiap universitasnya. mereka dituntut untuk mengenal baik negara yang diwakilinya sehingga bisa mengajukan kebijakan yang menguntungkan negaranya tersebut di dalam sidang. karena ini adalah kompetisi, performa peserta akan dinilai oleh tim juri. Pengikutsertaan mahasiswa Indonesia dalam acara bergengsi ini bertujuan untuk memberikan bekal bagi mahasiswa tersebut dalam memperdalam minat dan bakat mereka terkait hubungan internasional dan mendapat pengalaman mengatasi permasalahan yang langsung dihadapi oleh para diplomat negara. Tidak hanya itu, mereka juga belajar mengumpulkan ide-ide baru, informasi, beragam perspektif internasional, dan kritik untuk membangun solusi bagi Indonesia di masa yang akan datang. Peserta secara keseluruhan juga dituntut untuk memahami permasalahan-permasalahan global dan permasalahan yang dihadapi oleh Indonesia dan negara-negara lain sebagai investasi masa depan untuk membantu negara ke arah yang lebih baik. dilansir dari berbagai sumber. ditulis ulang di Good News From Indonesia oleh Farah Fitriani (@farafit / farahfitrianifaruq@gmail.com)

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini