Aplikasi Karya Mahasiswa Ini Bakal Mampu Bantu Pendidikan Daerah Terpencil

Aplikasi Karya Mahasiswa Ini Bakal Mampu Bantu Pendidikan Daerah Terpencil
info gambar utama

Pendidikan menjadi kunci untuk peningkatan kualitas hidup seseorang. Sayangnya, belum semua masyarakat Indonesia dapat menikmati pendidikan yang layak, khususnya anak-anak di daerah terpencil. Masalah tersebut kemudian menginspirasi mahasiswa UGM untuk mengembangkan sebuah aplikasi terintegrasi yang menyediakan materi pembelajaran dalam bentuk video untuk siswa SMP dan SMA.

Para Mahasiswa UGM tersebut adalah adalah Fury Oktria Putra (Teknik Industri), Elok Pitaloka (Teknik Industri) dan Damar Adi Prabowo (Ilmu Komputer) yang berusaha memberikan fasilitas belajar yang lebih mudah dan praktis. Caranya adalah dengan membuat aplikasi edukasi bernama Ezdu.

Seperti dilansir oleh Berita UGM, aplikasi yang mereka buat juga dapat menghubungkan siswa ke tutor sehingga siswa dapat belajar kapan dan di mana saja dengan fasilitas dan materi yang lengkap sesuai dengan kurikulum pendidikan yang berlaku di Indonesia. Ide pengembangan aplikasi ini juga telah berhasil masuk 50 besar Young Social Entrepreneurs Programme yang dikompetisikan dengan inovasi dari seluruh dunia Maret lalu.

“Ezdu bisa menjadi solusi untuk yang praktis untuk anak-anak di daerah terpencil yang ingin belajar dan berprestasi layaknya seperti anak-anak di kota besar,” kata Fury, Maret yang lalu.

Nantinya, siswa-siswa di kota besar dapat membeli aplikasi ini sehingga mendapatkan akses penuh ke semua materi pembelajaran dalam bentuk video, jelas Fury. Selain itu para siswa juga akan mendapatkan koneksi ke tutor sesuai dengan mata pelajaran yang diinginkan. Maka dari itu, Ezdu dilengkapi dengan fitur chat, telpon, dan video call (skype) ataupun bertemu langsung dengan tutor sesuai kesepakatan bersama.

Selanjutnya, pendapatan dari aplikasi berbayar ini akan dialokasikan untuk membantu siswa di daerah terpencil sehingga mendapatkan akses yang sama ke aplikasi Ezdu ini. Siswa di daerah terpencil akan dibantu dengan fasilitas smartphone dan akses internet sehingga mereka akan mendapatkan akses pendidikan yang sama seperti siswa di kota-kota besar.

“Pengembangan Edzu ini ditujukan untuk membantu pemerataan pendidikan di seluruh daerah Indonesia. Dengan begitu harapannya semua siswa mendapatkan akses pendidikan yang layak beserta pengajar yang berkualitas,” urainya.

Sumber : Berita UGM
Sumber Gambar Sampul : ugm.ac.id

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini