"Segala hal yang kita lakukan hendaknya diawali dengan niatan untuk beribadah dan memperoleh ridha-Nya," terang Heri Subagio, presiden Forum Mahasiswa Muslim Indonesia di Taiwan (FORMMIT), dalam pembukaan "Semarak Dakwah dan Ukhuwah" yang diselenggarakan di National Taiwan University, Taipei, Taiwan.
Menurut beliau agenda ini merupakan program kerja pamungkas yang ada di kepengurusannya, sebagai penghujung dari rangkaian kompetisi yang digelar sejak bulan Desember 2016. Kompetisi-kompetisi yang telah digelar antara lain: Tilawatil Qur'an, mengarang Cerpen Islami, dan juga membuat poster dakwah. Acara kali ini juga merupakan moment penganugerahan penghargaan bagi para pemenang kompetisi yang telah digelar.
Ust. Cahyadi Takariawan, penulis buku-buku terkait pernikahan dan kehidupan keluarga menurut ajaran Islam, turut diundang sebagai pemateri utama dalam acara yang bertema "Membangun Keshalihan Pribadi Menuju Pernikahan Suci" ini. Menurut Heri Subagio, "tema ini sengaja dipilih sebagai jawaban dari para kawula muda yang mungkin sedang dilanda kegalauan dalam mempersiapkan kehidupannya di masa depan," saat ditemui di acara Taipei Symposium 2017 yang digelar dua hari lalu di National Chengchi University.
Melalui acara ini, FORMMIT—sebagai pelopor penyebaran dakwah Islam mahasiswa Indonesia di Taiwan—semakin mengukuhkan kesan positif bahwa di manapun umat Islam berada, ukhuwah dan jalan dakwah harus tetap tegak dan kokoh berdiri.
#KotakAjaib
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
