Setelah terbebas dari sanksi FIFA karena polemik yang terjadi antara PSSI dan Kemenpora, Indonesia kini membenah diri untuk kembali andil dalam dunia persepak bolaan.
Kini PSSI telah menggulirkan kompetisi liga 1 dan liga 1 u-19 sesuai dengan program PSSI dalam mengelola bakat muda mulai dari level junior.
Keseriusan PSSI dalam memajukan sepak bola Indonesia dilihat pembentukan skuat timnas Indonesia mulai dari U-16, U-19 dan U-22 yang tak segan-segan memboyong pelatih berprestasi asal Spanyol yakni Luiz Aspas Milla untuk melatih Timnas U-22 demi membentuk Timnas yang mampu bicara dalam level Asia.
Hingga saat ini prestasi sudah mulai ditunjukkan oleh timnas semua kelompok umur, untuk timnas U-22 dalam 3 uji coba Internasional meraih 1 kali kemenangan, 1 kali imbang dan 1 kali menelan kekalahan sudah cukup memperlihatkan perkembangan dari skuat asuhan Luiz Milla.
Untuk Timnas U-19 yang di arsiteki oleh Indra Syafri menunjukkan kegagahan garuda dengan belum terkalahkan dalam uji coba serta membuat bangga dalam ajang toulon cup di Prancis yang mampu memberikan perlawanan terhadap timnas Brazil, Ceko dan Skotlandia walaupun harus mengakui keunggulan mereka.
Timnas U-16 sendiri masih menunjukkan tajinya dengan mengalahkan Filipina dan Singapura dengan skor telak 4 - 0 dalam uji coba. Tak sekedar uji coba, Timnas U-16 juga mengikuti turnamen di vietnam dan berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Myanmar dengan skor 4 - 1, menahan imbang tuan rumah Vietnam 1 - 1 dan menghancurkan Taiwan dengan skor telak 11 - 0 sehingga membawa Indonesia memuncaki grup dengan perolehan 7 poin diikuti Vietnam 5 poin lalu Myanmar 2 poin serta Taiwan 1 poin sehingga Indonesia keluar sebagai juaranya.
Dengan ini langkah Garuda untuk bangkit di level dunia menunjukkan tren positif, semoga Timnas Indonesia semua kelompok umur mampu memberikan prestasi yang membanggakan.
Bagkitlah Garudaku.
Sumber : Dok. Pribadi
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
