9 Tahun Singgahi Kota-Kota di Indonesia, Elano Gantiano Gelar “Drawing-Drawing in The Earth”

9 Tahun Singgahi Kota-Kota di Indonesia, Elano Gantiano Gelar “Drawing-Drawing in The Earth”
info gambar utama

Bagi seorang seniman, sebuah pameran adalah hal yang sangat penting bagi mereka menunjukkan eksistensi dan kepiawaian mereka hidup di dunia seni. Seperti yang dilakukan seniman berdarah Minang, Elano Gantiano. Kembali mengingat hari Senin, 21 Agustus 2017 lalu, ia menggelar sebuah pameran tunggal di Galeri Prabangkara, Taman Budaya Genteng Cak Durasim, Surabaya, Jawa Timur.

Pameran yang digelarnya di Surabaya ini merupakan pameran tunggal kedua yang digelarnya setelah pameran pertamanya pada 2012 silam di Yogyakarta.

Pameran tunggal Elano Gantiano kali ini bertema “Drawing-Drawing in The Earth”. Sejumlah karya seni yang dipamerkannya tersebut dibukanya untuk semua kalangan.

Karya-karya seniman berusia 53 tahun ini sendiri merupakan hasil pengekspresiannya atas berbagai macam kehidupan yang telah dilihatnya dari berbagai kota di Indonesia yang ia singgahi selama 9 tahun, yakni dari tahun 2008 sampai tahun 2017 ini.

Pameran yang difasilitasi oleh ketua Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT), Taufik Hidayat itu memamerkan 8 karya lukis, 30 karya drawing serta 4 karya instalasi berupa boneka. Seniman yang juga dikenal dengan julukan “Aristo Liberte” ini berusaha menangkap kondisi manusia sekarang dari sisi psikologisnya yang kemudian ia ekspresikan melalui karya-karya yang dipajangnya dalam “Drawing-Drawing in The Earth”.

Sumber gambar: Jawa Pos

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini