Tahun 2021, Puskesmas dan Desa Terpencil Bakal Saling Terhubung Berkat Ini

Tahun 2021, Puskesmas dan Desa Terpencil Bakal Saling Terhubung Berkat Ini
info gambar utama
Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki tantangan tersendiri dalam membangun infrastruktur dasar yang dibutuhkan masyarakat seperti puskesmas di desa-desa. Tak jarang puskesmas tersebut sangat terpencil dan tidak terjangkau oleh masyarakat. Untuk itulah ke depan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika akan meluncurkan satelit high throughput atau HTS untuk menjangkau daerah yang tidak terjangkau Palapa Ring.

Seperti diberitakan Kompas Tekno (12/09), Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara menjelaskan bahwa satelit ini akan selesai pada tahun 2018 dan bakal diluncurkan tahun 2021. Satelit ini digadang-gadang akan mampu menghubungkan ribuan puskesmas dan ribuan desa dan fasilitas pemerintah lainnya yang berada di pelosok.

“Kenapa satelit HTS? karena Indonesia kami mesti menghubungkan sekitar 10.000 puskesmas, 70.000 desa, kemudian koramil, dan lain-lainnya. Karena itu, Palapa Ring akan masuk ke kota-kota atau kabupaten, sedangkan satelit akan meliputi daerah yang tidak terjangkau Palapa Ring,” terang Rudiantara.
Satelit HTS merupakan satelit pertama yang akan diluncurkan pemerintah Indonesia. Satelit ini memiliki nantinya tidak digunakan untuk tujuan komersial sehingga sepenuhnya digunakan untuk keperluan masyarakat dan pemerintahan.
Sistem High Throughput disebut sebagai sistem satelit yang mampu mengirimkan throughput yang lebih besar dibandingkan dengan satelit konvensional, broadcast, dan mobile satellite. (FSS, BSS dan MSS). Keuntungan menggunakan satelit ini adalah nantinya untuk memberikan sinyal koneksi broadband di daerah akan bisa berkualitas baik.
Kapasitas Throughput saat ini adalah 155 Mbps, sementara akses datanya bisa mencapai 100Gbits. Sistem ini juga mampu digunakan pada semua jenis transponder, seperti Ka-Band, Ku-Band, dan C-Band.
Program Palapa Ring sendiri merupakan mega proyek dalam pembangunan sistem kabel serat optik ke berbagai tempat di Indonesia. Namun sistem yang terbagi menjadi tiga wilayah, Barat, Tengah dan Timur ini memiliki keterbatasan untuk menjangkau daerah pelosok. Berkat Palapa Ring, operator-operator telekomunikasi akan bisa menyebarkan koneksi internet dan sinyal-sinyal komunikasi.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini