Bangun Tiga Infrastruktur Untuk Tingkatkan Konektivitas Transportasi Sukabumi

Bangun Tiga Infrastruktur Untuk Tingkatkan Konektivitas Transportasi Sukabumi
info gambar utama

Dorong konektivitas transportasi di Sukabumi dan Jawa Bagian Selatan, pemerintah segera bangun tiga infrastruktur penting. Yakni membuat jalur kereta api double track yang menghubungkan bogor-sukabumi-cianjur-bandung, kemudian membangun jalan tol dan bandara. Disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub), Ir. Budi Karya Sumadi pada acara Dialog Sinergi Membangun Bangsa Merangkai Konektivitas Selatan Jawa, di Gedung Juang 45, Sukabumi pada 7 November 2017 lalu. Yang juga dihadiri oleh Wali Kota dan Bupati Sukabumi, Achmad Fahmi dan Marwan Hamami, serta diikuti oleh ratusan mahasiswa dari 8 perguruan tinggi di kota Sukabumi, dengan nara sumber Menteri Perhubungan RI, dan Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc.

Keterangan Gambar (© Pemilik Gambar)
info gambar

Sukabumi merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi di selatan Jawa. Oleh karena itu Presiden Joko Widodo mengamanahkan dirinya bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono untuk membangun konektivas baru. Pembangunan konektivitas di Sukabumi harus sesegera mungkin dilakukan. Hal tersebut agar tidak ada ketimpangan pembangunan antara daerah selatan dan Utara Jawa.

Terkait pembangunan jalur kereta api double track Menhub menyebut pada tahap awal akan dimulai pada bulan Desember mendatang dan diselesaikan perlintasan kereta api di Cicurug pada akhir 2019. Pembangunan jalur double track ini akan mempersingkat waktu tempuh Kereta api dari Sukabumi ke Bogor dan sebaliknya, yang biasanya lebih dari 2 jam menjadi 1 jam 30 menit. Kementerian Perhubungan telah menyiapkan anggaran lebih dari 1,1 triliun yang berasal dari APBN.

“Selain mempersingkat jarak tempuh, juga dapat menambah volume penumpang, dari 3.500 penumpang per hari, menjadi 12.000 penumpang atau naik empat kali lipat. Pembangunan jalur double track ini akan dilanjutkan ke Cianjur hingga Padalarang. Dengan tahapan pembangunan jalur double track untuk rel KA Bogor-Sukabumi, rehabilitasi untuk jalur KA Sukabumi-Cianjur dan Reaktivasi untuk jalur Cianjur-Padalarang sehingga nantinya akan terkoneksi dari Bogor hingga ke Bandung,” ungkap Menhub dilansir dari

Keterangan Gambar (© Pemilik Gambar)
info gambar

Soal pembangunan bandara di Sukabumi, lokasi bandara Sukabumi nantinya akan direncakan akan berada diantara Sukabumi - Pelabuhan Ratu, saat ini masih dalam proses feasibility study (FS) sekaligus pembebasan tanah. Menhub menargetkan pembangunan bandara di Sukabumi ini akan selesai pada 2020. Menhub menambahkan Bandara Kertajati di Majalenhka akan dioperasikan pada Mei 2018. Menhub berharap bandara ini dapat melayani penerbangan haji pada musim haji mendatang.

Sementara itu, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc., menjelaskan, Kementerian PUPR berencana akan membangun jalur pantai selatan Jawa, mulai dari Banten hingga Banyuwangi sepanjang 1.600 kilometer. Selain itu, akan dibangun pula jalan tol Bocimi, Desember 2017 seksi satu Ciawi – Caringin akan diresmikan, selanjutnya seksi dua Caringin – Cigombong, akan diresmikan pada bulan maret 2018.

Pembangunan Tol Bocimi ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sukabumi baik dari sektor ekonomi maupun sektor pariwisata. Karena dengan hadirnya tol bocimi pergerakan orang dan barang akan semakin cepat dan geliat Pariwisata di Sukabumi akan semakin maju dengan hadirnya wisatawan yang datang ke Kota dan Kabupaten Sukabumi.

Keterangan Gambar (© Pemilik Gambar)
info gambar


Sumber: industry.co.id | economy.okezone.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini