Dunia olahraga basket Tanah Air tak dapat diremehkan. Untuk mendukung potensi tersebut, melirik dan melahirkan generasi serta produk yang lebih berkualitas, Honda Surabaya Center mengumumkan kerjasama dengan PT Jawa Pos Koran mengadakan event Jawa Pos – Honda Pro Tournament 2017. Telah memasuki tahun keduanya, event yang diselenggarakan oleh DBL Indonesia akan digelar selama 18 – 26 November 2017 di DBL Arena, Surabaya.
Panggung bergensi bagi 12 tim yang akan terbagi dalam 2 grup memperebutkan Piala Menteri Pemuda dan Olahraga. Ke-12 tim tersebut datang dari berbagai daerah di Indonesia, yakni Pacific Caesar Surabaya, Stapac Jakarta, Flying Wheel Makassar, LH Extreme Surabaya, Mahameru Surabaya, Go Skate Vin’s Surabaya, GSBC CLS Knights Jakarta, D-Mix Surabaya, Papas Surabaya, BBM Pontianak Warriors, Makassar Warriors dan Cendrawasih Papua. Pihak Honda menyediakan 1 unit new Honda Brio Satya untuk pemenang, sebagai wujud komitmen dan dukungan terhadap event ini.
Disampaikan oleh Azrul Ananda selaku Dirut Jawa Pos Koran & Presdir DBL Indonesia, pada Press Conference Jawa Pos Honda Pro Tournament 2017, yang berlangsung di Honda Surabaya Center, Basuki Rahmat Surabaya pada 17 November 2017, bahwa saat ini basket berpotensi berkembang menjadi industri olahraga tanah air. Industri olahraga bisa datang dari berbagai aspek, termasuk menikmati olahraga sebagai penonton. Ada feed back yang didapat dari pembelian tiket, maka penonton tersebut dapat dikatakan sebagai pelaku industri. Tak hanya itu, minat dan kebutuhan akan peralatan dan perlengkapan olahraga pun menjadi pendorong industri olahraga.
Press Conference juga dihadiri oleh Ang Hoey Tiong (Presdir Honda Surabaya Center, Main Dealer resmi Honda Jatim, Bali, Nusa Tenggara), Wendy Miharja (Marketing & After Sales Service Director Honda Surabaya Center), Abraham Damar Grahita (Stapac Jakarta), Statham Taylor Thomas (GSBC CLS Knights Jakarta) dan Vernon Athelston Goodrigde (Pacific Caesar Surabaya) serta wartawan dari berbagai media.
Saat ini yang menjadi tantangan besar untuk kemajuan industri olahraga Indonesia yakni politik. Politik dalam olahraga, ataupun olahraga yang berpolitik sama-sama akan menghambat. Maka untuk perkembangan dan kemajuan, industri olahraga Indonesia harus berkomitmen untuk seutuhnya bergerak di bidang olahraga dan bisnis tanpa campur tangan politik.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
