Ini Dia Jadwal Kereta ke Bandara Soetta, Selamat Tinggal Keruwetan

Ini Dia Jadwal Kereta ke Bandara Soetta, Selamat Tinggal Keruwetan
info gambar utama

Jam di tangan baru menunjukkan pukul 10 kurang seperempat, pagi. Bus melaju pelan. Sekitar dua kilometer lagi gerbang tol Halim menjelang. Di pagi hari, antrian memang biasa terjadi.

Mata saya memicing sebentar, lalu terpejam lagi. Lumayan, meneruskan istirahat di perjalanan, karena pagi-pagi sekali tadi harus berangkat dari rumah dan menggunakan bus antarmoda dari Bandung ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), untuk penerbangan pukul 12.50 WIB. Waktu tempuh normal Bandung ke Soetta sekitar 4 jam. Seharusnya, dari Halim ke Soetta maksimal 2 jam cukup. Jadi, pikir saya pukul 12 siang pasti sampailah. Check in, langsung ruang tunggu, aman sentausa.

Tapi saya kaget bukan main, ketika sejam kemudian terbangun, dan mendapati bus belum juga melewati gerbang tol Halim. Berarti selama itu pula bus tidak beranjak jauh. Antrian kendaraan semakin memadat. Sudah jam 11, dan masih di Halim, kondisi pun berubah jadi “gawat darurat”. Dan betul saja, saya sampai bandara Soetta sangat tepat waktu. Maksudnya, tepat waktu pesawat lepas landas.

Beruntung tiket Garuda Indonesia di tangan masih bisa dipindah jadwal ke penerbangan selanjutnya, meskipun dengan pinalti 70%.

Rasanya, cerita seperti ini bukan hanya saya yang mengalami. “Korban” ketinggalan pesawat karena kemacetan Jakarta adalah hal yang sangat lumrah. Dalam kondisi jalan lengang, sebutlah Subuh, dari tengah kota Jakarta ke Soetta hanya perlu waktu 30 - 45 menit. Tapi di siang hari atau jam sibuk, kalau mau aman kita harus berangkat minimal 3 jam sebelum keberangkatan. Perjuangan menuju salah satu bandara tersibuk di Asia itu sungguh warbiyasa.

Inilah dia, yang kita tunggu-tunggu I Foto: kaorinusantara.or.id
info gambar

Siap Dioperasikan

Dan kita semua dibuat gembira, karena segera terbebas dari ruwetnya jalan raya selama bertahun-tahun setiap ingin terbang dari Soetta. Karena dijadwalkan, awal Desember kereta bandara mulai beroperasi.

Tanda-tanda beroperasinya kereta bandara semakin terlihat ketika PT Railink sebagai operator KA Bandara mengumumkan jadwal perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta dengan rute Stasiun Sudirman Baru sampai dengan Stasiun Soekarno- Hatta.

Jadwal lengkap keberangkatan dan kedatangan kereta bandara I sumber: railink
info gambar

Menurut rilis yang dikeluarkan oleh PT Railink, pihaknya telah menyiapkan sepuluh rangkaian Kereta Bandara Soekarno-Hatta dengan kapasitas 33 ribu penumpang setiap harinya. KA Bandara ini dilengkapi berbagai fasilitas yang ada di stasiun dan selama perjalanan.

Setiap rangkaian kereta terdiri dari enam kereta yang mampu mengangkut 272 penumpang. Interior keretanya didesain seperti di pesawat, penumpang dapat mengatur kemiringan kursi dan sandaran tangan. Kereta juga dilengkapi dengan pendingin udara, pengisi daya ponsel, toilet terpisah antara pria dan wanita. Selain itu, di tiap kereta juga dilengkapi bagasi khusus untuk menempatkan barang bawaan penumpang serta empat layar TV LED untuk hiburan dan juga memberikan informasi posisi kereta.

“KA Bandara Soekarno-Hatta ini nantinya akan melayani penumpang di lima Stasiun, yaitu: Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, Stasiun batu Ceper, dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Namun, pada awal operasional kami akan melayani penumpang di dua stasiun terlebih dahulu yaitu Stasiun Sudirman baru dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan ketiga Stasiun lainnya sedang tahap pembangunan”, ungkak Heru Kuswanto selaku Direktur Utama PT Railink.

Stasiun yang akan disinggahi I sumber: railink
info gambar

"Selain itu, untuk pemesanan tiket KA Bandara Soekarno-Hatta kami telah kembangkan sistem sendiri dengan nama Airport Railways Ticketing System (ARTS). Di mana transaksi tiket dilakukan secara non-tunai melalui mobile apps, internet booking dan vending machine. Vending machine telah kami siapkan di masing- masing stasiun, kemudian untuk mobile apps dan internet booking akan kami rilis pada hari peresmian KA Bandara Soekarno-Hatta nanti,” tambahnya.

Dengan pengoperasian KA Bandara Soetta, diharapkan bisa menambah pilihan bagi masyarakat dalam mengakses bandara terbesar di Indonesia itu. Jika selama ini hanya tersedia pilihan bertransportasi berbasis jalan raya, maka sebentar lagi akan hadir layanan transportasi umum berbasis rel.

Jadi, berapa lama waktu tempuh yang diperlukan seandainya kita berangkat dari Stasiun Manggarai sampai ke Stasiun Bandara Soetta? Cukup 55 menit saja, dengan ketepatan waktu berangkat dan sampai yang sangat bisa diandalkan karena bebas macet. Melegakan, bukan?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Wahyu Aji lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Wahyu Aji.

Terima kasih telah membaca sampai di sini