Siapapun anda, jika mengikuti perkembangan kota Surabaya setidaknya dalam 10 tahun terakhir, rasanya akan mafhum bagaimana kota ini bertransformasi menjadi sebuah kota yang makin liveable, indah, hijau, dan layak dibanggakan. Saya ke kota ini pada tahun 2007, dan waktu itu..tak pernah sekalipun menduga bahwa saya akan tinggal di kota ini. Yep, sejak 2010, saya resmi menjadi penduduk Surabaya, dan tinggal di ujung barat kota terbesar kedua di Indonesia ini.
Sangat mudah untuk dengan cepat familiar dengan jalan-jalan di kota ini, dan saya pun memanfaatkannya untuk melihat berbagai hal dari ujung ke ujung, dan saya memang melihat bahwa memang kota ini terus menerus berbenah. Dan dalam waktu relatif singkat, stigma Surabaya sebagai kota panas dan berdebu pun mulai beralih menjadi kota taman yang hijau, dan ruang-ruang publik yang ada di mana-mana. Juga dari kota industri dengan gambaran cerobong-cerobong asap yang hitam ataupun truk truk besar yang lalu lalang, menjadi kota dagang dan jasa yang makin terasa bedanya.
Banyak yang makin bisa dibanggakan dari kota ini, selain taman-taman indah dan sungai yang fotojenik. Gedung gedung, tempat makan ataupun warung kopi yang instragramable pun, menjamur dengan baik.
Saya sangat suka browsing di sosial media sekedar untuk melihat foto-foto perkembangan kota Surabaya dari segi infrastruktur, dan arsitektur. Beberapa hari lalu saya terperanjat melihat foto-foto kota ini dari udara melalui drone, dan dilakukan di malam hari. Luar biasa, sekilas seperti Marina Bay...atau Dubai. Tapi ini Surabaya, dan rasanya tak adil jika anda tak melihatnya.
Selamat datang di Surabaya.
(Semua foto dan video dari account IG @dedey_sugiarto
