Hari Ini! Sebanyak 200 Ribu Peserta Lolos SBMPTN

Bisa jadi hari ini, Selasa (3/7) menjadi hari yang mendebarkan juga membahagiakan bagi mereka peserta tes Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Sebab hari ini, pengumuman SBMPTN dilakukan pukul 3 sore.

Setelah menunggu beberapa bulan, para peserta tes SBMPTN akan melihat hasil ujian yang telah mereka laksanakan.

Melalui Liputan 6 disampaikan dalam laman resmi SBMPTN @infosbmptn, disebut jika SBMPTN 2018 ini diikuti oleh lebih dari 800 ribu peserta. Dengan jumlah tersebut dinyatakan pula bahwa ada 200 ribu orang yang dinyatakan lolos dan berhak mendapat kursi di 85 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia.

Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) akan diumumkan hari ini, Selasa (3/7/2018), pukul 17.00 WIB. ㅤㅤ Peserta SBMPTN dapat mengecek hasilnya di situs https://pengumuman.sbmptn.ac.id dan di laman mirror 12 Perguruan Tinggi Negeri (PTN). ㅤㅤ Dilansir dari akun Instagram SBMPTN, @infosbmptn, tahun ini SBMPTN diikuti oleh 860.001 peserta. Dari jumlah itu, hanya kurang dari 200.000 orang yang akan lolos. ㅤㅤ Dengan demikian, sekitar 660.001 peserta tidak akan mendapat kursi di PTN impian. ㅤㅤ "Dari 860.001 peserta (SBMPTN), hanya kurang dari 200.000 orang yang akan mendapatkan kata selamat. Dapat kita simpulkan bahwa sekitar lebih kurang 660.001 peserta akan mendapatkan kata maaf. Jadi, persiapkan mentalmu. Optimis boleh, tapi jangan lupa untuk mempersiapkan segala kemungkinan yang ada," tulis akun Instagram @infosbmptn, Selasa, 3 Juli. ㅤㅤ Semoga kalian menjadi bagian dari 200.000 orang yang lulus SBMPTN tahun ini. ㅤㅤ Source: liputan6 ㅤㅤ #sbmptn #sbmptn2018 #pengumumansbmptn2018 #squadofptn #sbmptn2019 #pejuangptn #laskarsbmptn
A post shared by SBMPTN • SNMPTN • MANDIRI (@infosbmptn) on Jul 2, 2018 at 10:07pm PDT

Di sisi lain, Ketua Panitia Pusat SBMPTN menyampaikan bahwa persaingan untuk masuk ke PTN di tahun ini menjadi lebih ketat dibanding tahun sebelumnya. Bahkan dijelaskan bahwa satu kursi di satu PTN dapat diperebutkan oleh 15 calon mahasiswa.

Selain itu berbeda dari tahun sebelumnya, SBMPTN kali ini menggunakan sistem penilaian baru yang tidak lagi menerapkan poin minus untuk setiap jawaban salah. Melainkan menggunakan pendekatan teori respons butir, di mana panitia akan memberikan poin untuk setiap jawaban benar, sedangkan untuk jawaban salah dan tidak menjawab akan mendapat poin nol.