Kereta Api Bandara Adi Sumarmo

Kereta Api Bandara Adi Sumarmo
info gambar utama

Bandara Internasional Adi Sumarmo, bandara ini berada di Jalan Padang Golf, Ngesrep, Kabupaten Boyolali Jawa Tengah. Bandara tersebut hendak membangun infrastruktur pembangunan stasiun kereta bandara.

Nama proyek ini adalah Kereta Api Akses Bandara Adi Sumarmo, dengan investasi total Rp 925 Miliar, penanggung jawab proyek kementrian perhubungan. Pembangunan jalur kereta api dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Bandara Adi Sumarmo akan di bangun sepanjang 13,5 Km ini ditarget dapat beroperasi pada awal 2019. Dikutip dari kppip.go.id

Pembangunan Stasiun Kereta Bandara Adi Sumarmo Solo masih dalam tahap pembangunan Stasiun Kereta Api. Project Manager Pembangunan Stasiun Bandara dari PT PP, Dono Prasojo, menyebutkan pembangunan gedung stasiun direncanakan terdiri dari tiga lantai.

"Dan direncanakan akan rampung pada Juli 2018," ujarnya. Lantai dua akan terkoneksi dengan terminal Bandara Adi Sumarmo yang sedang dikembangkan oleh PT Angkasa Pura. Sedangkan lantai tiga menjadi peron. Dilansir dari solo.tribunnews.com

Stasiun ini nantinya akan melayani lintas Solo-Yogyakarta-Kutaro, untuk sementara waktu. Untuk saat ini kendala pemangunan jalur rel kereta bandara yang akan menghubungkan Bandara Adi Soemarmo dengan Stasiun Solo Balapan masih terganjal oleh lahan warga. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Tengah, Yuwono Wiharjo mengatakan sekitar 23 pemilik lahan di sekitar Kadipiro masih enggan menerima kompensasi.

Dilansir dari republika.co.id, hingga saat ini, PT KAI masih melakukan sosialisasi agar warga bisa menyepakati besaran kompensasi. "Kami masih berproses, ada warga yang belum menyepakati, untuk penanganan dampak sosial kemasyarakatannya (kompensasi) kita terus sosialisasi," kata Yuwono

"Satu rangkaian KA Solo Ekspres ini terdiri atas 4 kereta dengan kapasitas angkut sebanyak 393 penumpang. Memang ada perbedaan tarif dengan Prameks, karena KA Solo Ekspres ini dilengkapi dengan pendingin udara, layar TV LED untuk hiburan dan juga memberikan informasi posisi kereta, dilengkapi bagasi khusus untuk menempatkan barang bawaan penumpang, di bangku penumpang juga terdapat pengisi daya ponsel (charging port) dan tempat duduk khusus bagi penyandang disabilitas," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri

Sehingga pada awal tahun 2019 diperkirakan sudah bisa dioperasikan untuk pelayanan KA Bandara Adi Soemarmo. Kementerian Perhubungan juga melaksanakan pembangunan jalur ganda KA lintas selatan Jawa total sepanjang 276,8 Km yang ditargetkan selesai konstruksi dan diresmikan pengoperasiannya di akhir tahun 2018 ini. Dikutip dari merdeka.com


Sumber: merdeka.com/, solo.tribunnews.com/, kppip.go.id/

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini