Kementerian Koperasi dan UKM menyipakan pendamping untuk kembangkan kampung UKM di berbagai wilayah di Indonesia.
Eviyanti Nasution, Asisten Deputi Bidang Pendampingan Usaha Kementerian Koperasi dan UKM di Jakarta, Minggu (26/08/2018), mengatakan pihaknya sedang menyiapkan pendamping untuk UKM. Pendamping ini akan membantu meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM UKM dalam mengembangkan kampung UKM digital.
Melansir dari Antaranews "Harapannya adalah digitalisasi UKM, jadi nantinya mereka di kampung UKM digital akan didampingi oleh para konsultan pendamping yang telah kami siapkan," kata Eviyanti.
Kementerian menyinergikan program pengembangan kampung UKM digital dengan PLUT, Pusat Layanan Usaha Terpadu.
PLUT adalah lembaga non-finansial untk meningkatakan kinerja produksi, pemasaran, akses ke pembiayaan, pengembangan SDM melalui peningkatan kapasitas kewirausahaan, dan lain – lain.
Pada 2018, dengan kerja sama bersama PT Telkom telah berhasil dikembangkan 29 PLUT. Kerja sama ini dilakukan dalamp upaya pengembangan kampung UKM digital di 25 provinsi dan 27 kabupaten/kota.
"Dukungan kami dari sisi pendirian PLUT dan fasilitasnya, kemudian bekerja sama dengan PT Telkom, untuk kemudian mendirikan kampung UKM digital," katanya.
Dengan pemberiaan dan ketersediaan akses internet, BUMN tersebut berharap agar pelaku – pelaku UKM di Indonesia akan semakin melek dengan dunia digital.
Program yang telah berjalan sejak 2016 ini diharapkan mampu mengembangkan 49 PLUT yang akan bermanfaat bagi kampung UKM digital.
Permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan kampung digital adalah infrastruktur yang kurang memadai. Kendalanya adalah belum semua daerah di Tanah Air yang memiliki jaringan serat optik yang mumpuni.
"Tapi ke depan ini akan dikembangkan terus karena sentra-sentra UKM harus memanfaatkan teknologi informasi secara komprehensif dan integratif untuk mendukung proses bisnis mereka," ucap Evi kepada Antara.
Dunia digital memberikan kesempatan yang luas bagi UKM untuk mengembangkan bisnisnya. Data dari we are social menerangkan bahwa pengguna internet di dunia mencapi 4,02 miliar pengguna. Dengan angka sebesar ini, pemanfaatan bisnis digital yang tepat akan sangat menguntungkan bagi UKM di tanah air.
Sumber : antaranews.com | wearesocial.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
