Kontingen Indonesia berhasil mengukir sejarah baru dalam perhelatan Asian Para Games 2018 dengan mendulang 24 medali emas di hari ke-4.
Hingga Kamis (11/10/2018), Indonesia tercatat telah mengumpulkan 96 medali yang terdiri dari 24 emas, 33 perak, dan 39 perunggu. Hal tersebut menjadi raihan medali terbanyak di sepanjang sejarah keikutsertaan Indonesia di Asian Para Games.
Pada Asian Para Games pertama di China 2010 lalu, Indonesia hanya mampu meraih sekeping medali emas. Kemudian tahun 2014, jumlah raihan medali Indonesia meningkat pada Asian Para Games kedua di Incheon, Korea Selatan, yakni 38 medali, di antaranya 9 medali emas, 11 perak, dan 18 perunggu.
Selain menorehkan sejarah baru, kontingen Indonesia juga mampu melampaui target medali yang dibebankan oleh pemerintah. Pasalnya, pemerintah hanya menargetkan 16 emas dan raihan 24 medali emas tersebut sangatlah di luar ekspektasi pemerintah.
Seperti yang dilansir dari Kompas.com, Imam Nahrawi selaku Menteri Pemuda dan Olahraga mengatakan bahwa masyarakat Indonesia harus berbangga atas prestasi luar biasa tersebut. Dia juga mengucapkan terimkasih kepada seluruh atlet yang telah bekerja keras, tim pelatih dan ofisial yang telah membantu para atlet tanpa kenal lelah, Chief de Mission Armin Syah yang terus mengawal persiapan Asian Para Games 2018, serta psikolog yang selalu setia menemani untuk menjaga semangat para atlet.
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape.png,1111,20,0)/kly-media-production/medias/2381188/original/049673500_1539261848-20181011IQ_Balap_Sepeda_20.JPG)
Tak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih untuk doa dan dukungan para suporter. Terima kasih karena mereka rela meninggalkan pekerjaan demi memberikan suntikan semangat secara langsung kepada atlet Para-atletik di venue-venue pertandingan.
Lebih lanjut, Imam sangat optimistis jumlah medali emas Indonesia bisa terus bertambah mengingat masih banyak nomor yang akan dipertandingkan di sisa hari penyelenggaraan. Dia berharap kesuksesan ini bisa terus dijaga dan berlanjut hingga ke Paralimpiade Tokyo 2020.
Saat ini Indonesia berada di urutan keenam perolehan medali setelah China (135-67-49), Korea Selatan (43-37-34), Iran (39-31-31), Jepang (31-51-54), dan Uzbekistan (30-20-16).
Berikut Daftar Peraih Medali Emas Indonesia di Asian Para Games 2018:
Atletik
- Kharisma Evi Tiarani (Lari 100m putri)
- Suparniyati (Tolak peluru putri)
- Oktavia Rica (Lompat Jauh putri)
- Purnomo Sapto Yugo (Lari 100m putra)
- Purnomo Sapto Yugo (Lari 200m putra)
- Putri Aulia (Lari 100m Putri T13)
Tenis Meja
- M. Riah Prahasta/Suwarti (Ganda Campuran Kelas 6-8)
- Agus Sutanto/Tatok Hardiyanto (Ganda Putra TT 4-5)
- Dian David/Mickael Jacob ((Ganda Putra TT-10)
- Agus Sutanto/Tatok Hardiyanto (Ganda Putra TT 4-5)
Catur
- Carsidi, Edy Suryanto, Hendy Wirawan (Beregu Putra Klasik VI - B2/B3)
- Hendy Wirawan (Tunggal Putra Klasik VI - B2/B3)
- Debi Ariesta, Tati Karhati, Wilma Margaretha Sinaga (Beregu Putri Klasik VI - B1)
- Debi Ariesta (Tunggal Putri Klasik VI - B1)
- Nasip Farta Simanja, Roslina, Yuni (Beregu Putri Klasik VI - P1)
- Nasip Farta Simanja (Tunggal Putri Klasik VI-P1)
Lawn Bowl
- Mella Windasari (Individu B6)
- Dwi Widiantoro (Individu Open B1)
- Suwondo (Individu Open B4)
- Julia Verawati (Individu Open B2)
Bulutangkis
- Beregu putra
Para Swiming
- Syuci Indriani (100m Gaya dada putri)
- Jendi Panggabean (100m gaya punggung putra)
Sumber: Kompas.com, Tribunnews
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
