Menengok Tempat Pengasingan Tersuram di Surabaya, Penjara Kalisosok

Menengok Tempat Pengasingan Tersuram di Surabaya, Penjara Kalisosok
info gambar utama

Tak dapat dipungkiri, sebagai sebuah negara yang pernah mengalami masa penjajahan, tentunya Indonesia memiliki banyak sekali peninggalan sejarah yang erat kaitannya dengan zaman kolonial.

Salah satunya, gedung-gedung atau bangunan bersejarah yang hadir di beberapa kota besar yang memang menjadi saksi bisu perjalanan masa penjajahan.

Sebut saja penjara bawah tanah yang ada di Kota Pahlawan, Surabaya. Mungkin, beberapa kawan GNFI belum tahu bahwa ternyata tempat yang dijuluki sebagai penjara bawah tanah terseram dan memiliki riwayat menyedihkan ada di kota ini.

Potret Penjara Kalisosok | Sumber dok: Rooang.com
info gambar

Tempat bernama Penjara Kalisosok ini diketahui dibangun saat masa kepemimpinan Herman Williem Daendels yang saat itu menjabat sebagai gubernur jenderal Hindia Belanda ke-36.

Penjara Kalisosok dibangun pada 1 September 1808 dan menghabiskan biaya sebesar 800 gulden. Penjara ini berada di kawasan Surabaya Utara, tepatnya di Jl. Kasuari No.5 Krembangan.

Menurut sejarah, seperti yang tertulis dalam Boombastis, hampir semua pejuang kemerdekaan Indonesia pernah merasakan kejamnya penjara tersebut. utamanya di masa 1940 hingga 1943, saat masa pendudukan Jepang.

Penjara ini memang kerap disebut sebagai tempat yang paling ditakuti para narapidana lantaran tempatnya yang sempit, gelap, dan pengap. Satu ruangan di sana hanya berkapasitas 20 orang, namun dipaksa agar mampu ditempati 90 orang.

Dinding antar biliknya pun dibuat sangat tebal, sampai paku saja tidak bisa ditancapkan.

Dulunya, diketahui bahwa penjara bawah tanah ini juga digunakan sebagai tempat penyiksaan. Tak heran hingga saat ini, konon katanya, masyarakat sekitar masih sering mendengar suara teriakan minta tolong di area tersebut.

Potret Penjara Kalisosok | Sumber dok: ANTARA Foto
info gambar

Selain Soekarno, ada pula tokoh Muhammadiyah yakni Kiai Haji Mas Mansur yang disebut pernah masuk dan mendekam di penjara ini. Kebanyakan orang-orang yang masuk ke Penjara Kalisosok ialah mereka yang dianggap mengancam juga memprovokasi masyarakat agar semakin benci dengan para penjajah.

Bahkan banyak pejuang yang menghembuskan nafas terakhirnya di sana, akibat kerasnya penyiksaan yang dilakukan para penjajah. Tokoh Marhaenis, anti-fasis, dan PKI juga tak luput dari pengapnya udara Kalisosok yang legendaris ini.


Sumber: Boombastis

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini