Tidak lama lagi Indonesia akan memiliki pusat budidaya ubur-ubur. Tepatnya di Seaworld Ancol.
Rika Sudranto, selaku Vice President Sea World Ancol, mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada pusat budidaya ubur-ubur di Indonesia. Nantinya pusat budidaya ubur-ubur tersebut akan menjadi laboratorium penelitian juga.
Lokasi yang akan menjadi pusat budidaya ubur-ubur berada di Back office Seaworld Ancol, hal ini dikarenakan pusat budidaya tersebut untuk para ilmuwan ataupun para pelajar yang ingin melakukan penelitian terhadap ubur-ubur.

Setelah diadakan penelitian tentang ubur-ubur, nantinya mereka akan meneliti apakah ubur-ubur memiliki peluang untuk menjadi barang bernilai ekonomi.
"Baru neliti, oh, misalnya berhasil, masalahnya dia ekonomis atau tidak nanti, jadi kita bisa membudidayakan. Tapi kalau tidak ekonomis barangkali industri tidak akan memanfaatkan itu. Tapi bagi kita sains perkembangan kehidupan dunia itu bermanfaat sekali," kata Rika yang dikutip dari TribunJakarta

Bibit ubur-ubur awal yang akan dipakai untuk pusat budidaya tersebut adalah ubur-ubur yang sudah ada di SeaWorld. Selain itu SeaWolrd juga akan bekerja sama dengan beberapa negara yang telah memiliki pusat budidaya ubur-ubur sebelumnya, seperti Cina dan Jepang.
Spesies yang akan difokuskan untuk diteliti adalah spesies ubur-ubur blubber dan moon jellyfish.
"Kita ada sekitar delapan akuarium yang besar. Kemudian ada beberapa chamber akuarium yang kecil ada semacam inkubator. Buat ubur-ubur semua itu," katanya.
--
Sumber : TribunJakarta
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News