Moda transportasi Transjakarta akan mengintegrasikan empat halte dengan stasiun MRT Jakarta. Dari empat halte, dua berada di Koridor 1, dan 2 lainnya masing-masing berada di koridor 8 dan 13.
Direktur Utama Transjakarta, Agung Wicaksono mengatakan, integrasi itu akan menghubungkan perhentian bus lingkaran Hotel Indonesia dengan stasiun MRT di Jl. MH Thamrin di Jakarta Pusat.
Halte bus Transjakarta di bundaran di Koridor 1 masih dalam pembangunan dan akan selesai sebelum Maret 2019. "Halte bus masih sedang dibangun. Itu akan terletak di tengah [jalan] dan terhubung ke stasiun MRT Hotel Indonesia. Penumpang dapat berpindah langsung dari MRT ke bus Transjakarta, dan sebaliknya," kata Agung pada Jumat seperti dilansir kompas.com.
Halte bus kedua yang akan diintegrasikan adalah halte Tosari di Koridor 1, yang akan terhubung ke Stasiun MRT Dukuh Atas. Pemerintah Jakarta telah mengganti jembatan dengan penyeberangan untuk memudahkan penumpang yang menyeberang ke stasiun MRT.
Halte bus ketiga, halte bus CSW di Koridor 13, akan diintegrasikan dengan stasiun MRT Sisingamangaraja. Halte bus Lebak Bulus di Koridor 8 juga akan terhubung ke stasiun MRT, yang menurut Agung masih dalam peninjauan.
Fase pertama MRT Jakarta, yang membentang 15,7 kilometer dan menghubungkan Lebak Bulus di Jakarta Selatan ke lingkaran lalu lintas di Jakarta Pusat, akan memulai operasi komersialnya pada Maret 2019.
Sumber: Jakarta Post
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
