Angkutan Lanjutan, Hubungkan Garut dengan KA Pangandaran

Angkutan Lanjutan, Hubungkan Garut dengan KA Pangandaran
info gambar utama

Selain meluncurkan KA Pangandaran, PT. KAI hari ini (02/01) sekaligus memperkenalkan Angkutan Lanjutan untuk penumpang yang hendak melanjutkan perjalanan ke Garut, atau dari Garut ke Stasiun Cibatu. Angkutan Lanjutan ini tidak dikenakan biaya alias gratis, dan dapat dipesan di relasi Gambir-Garut (PP), dengan sistem single ticketing.

Angkutan Lanjutan ini dikelola oleh anak usaha PT. KAI, PT. KA Pariwisata. Jenis kendaraannya seperti mobil travel dengan satu armada berkapasitas 12 tempat duduk selama tanggal 2-4 Januari 2019. Kemudian mulai tanggal 5 Januari akan ditambah jadi dua armada sehingga total bisa menampung 24 penumpang.

“Untuk saat ini (sebelum tanggal 5 Januari) baru satu armada yang akan dioperasikan. Kalau peminatnya melebihi kapasitas, mungkin satu mobil itu akan bolak-balik kalau memungkinkan. Tapi nanti akan terus kita evaluasi, dan mulai tanggal 5 akan dioperasikan dua armada,” ujar Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus, saat dihubungi GNFI.

Titik pemberangkatan dan pemberhentian Angkutan Lanjutan di Jl. Perintis Kemerdekaan no. 6, Garut. Kemudian untuk jadwal perasionalnya adalah sebagai berikut:

- Relasi Gambir-Garut: KA Pangandaran tiba di Stasiun Cibatu pukul 13.14 dan penumpang berpindah ke Angkutan Lanjutan untuk menuju Garut dengan keberangkatan pukul 13.30.

- Relasi Garut-Gambir: Penumpang berangkat dari pickup point pukul 14.30 menuju Stasiun Cibatu untuk selanjutnya menggunakan KA Pangandaran dengan jadwal keberangkatan pukul 16.40 menuju Stasiun Gambir.

- Perjalanan Angkutan Lanjutan Stasiun Cibatu-Garut (PP) menempuh waktu kurang lebih 60 menit.

“Dioperasikannya KA Pangandaran ini, merupakan salah satu dukungan KAI terhadap program pariwisata Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia (WI-PI) dalam meningkatkan aksesibilitas masyarakat dari Jakarta, Bandung, ke wilayah Garut, Tasikmalaya, Banjar, dan Pangandaran sehingga dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, budaya dan perekonomian di Jawa Barat,” ucap Direktur Utama PT. KAI, Edi Sukmoro, dalam keterangannya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini